Find Us On Social Media :

Cerita Pemuda Timor Leste yang Selamat dari Peristiwa Pembantaian Santa Cruz, Peluru Masih Bersarang di Pinggangnya Tapi Takut Dioperasi oleh Anak Tentara Indonesia

By Khaerunisa, Sabtu, 17 Oktober 2020 | 13:12 WIB

Patung Pemuda - Satu patung di Pantai Motael menggambarkan Amali berusaha menolong Levi yang tertembak saat peristiwa St Cruz, Dili.

Baca Juga: Laksanakan Misi-misi 'Kotor', Lihat Betapa Mengerikannya Pasukan Khusus Mossad Israel yang Paling Rahasia, Punya 'License to Kill' atau Izin Membunuh Orang!

Kedua sosok tersebut merupakan salah satu yang tertangkap kamera Stahl dalam video yang diambilnya.

Dalam video Max Stahl terekam aksi Amali yang menolong Levi.

Dalam rentetan tembakan, Amali menggendong Levi yang berlumuran darah.

Pemerintah pun membuat patung yang menggambarkan Amali menolong Levi di pinggir Pantai Motael tak jauh dari Gereja St Antonio Padua, Motael, tempat pertama kali aksi demo berlangsung.

Baca Juga: Musuh China Bertambah Satu, Perdana Menteri Kanada Kritik Keras Sikap Negeri Panda yang Begitu Meresahkan Ini, 'Kami Bersumpah Akan Terus Membela Mereka yang Tertindas'

Aksi heroik mereka mendapat penghargaan dari pemerintah Timor Leste, sementara kejadian tersebut diperingato sebagai Hari Pemuda.

"Ada di antara anak muda yang meletakkan bunga di patung kami, mereka mungkin mengira kami sudah meninggal," ungkap Amali, dikutip dari Tribun Pontianak.

Selain kisah Amali dan Levi, Saldahnya juga punya kisah memilukan dari peristiwa Santa Cruz.

Meski nyawanya selamat, namun Saldahnya tak luput dari serangan peluru saat itu.