Miliarder yang mencatatkan penambahan kekayaan terbesar saat ini adalah Qin Yinglin.
Dia dijuluki sebagai peternak babi terkaya di dunia.
Qin Yinglin saat ini berada di peringkat ke-43 dengan nilai kekayaan mencapai 18,5 miliar US Dollar.
Angka itu melonjak 14,2 miliar US Dollar sejak daftar 2019, setelah saham Muyuan Foods yang terdaftar di Shenzhen melonjak hampir tiga kali lipat ketika flu babi Afrika mengurangi pasokan babi dan mengerek harga babi.
Forbes memberitakan, secara keseluruhan, 267 orang yang masuk daftar tahun lalu telah mengalami penurunan nilai kekayaan ketika bisnisnya melempem.
Salah satunya adalah Adam Neumann dari WeWork.
Sementara, 21 orang lainnya meninggal dunia.
Akan tetapi, Forbes menemukan 178 pendatang baru yang berasal dari 20 negara, termasuk pendiri dan CEO Zoom Video Communications Eric Yuan, yang layanannya sedang booming saat ini.
Amerika Serikat tetap menjadi negara dengan miliarder terbanyak, dengan jumlah mencapai 614 miliarder, diikuti oleh China (termasuk Hong Kong dan Makau), dengan jumlah miliarder mencapai 456 orang.
Lihat daftar lengkap orang terkaya di dunia di sini.
(Barratut Taqiyyah Rafie)
(Artikel ini sudah tayang di kontan.co.id dengan judul "Orang terkaya di Bumi tak kebal pandemi, riset Forbes membuktikannya...")