Penulis
Intisari-Online.com - Masih ingatkah Anda tentang seorang pria bernama Syekh Puji?
Pria bernama asliPujiono Cahyo Widianto ini pernah menghebohkan publik pada tahun 2008 silam.
Di mana diamenikahi seorang gadisbernama Lutfiana Ulfa yang saat itu masih berusia 12 tahun.
Karena saat ituLutfiana Ulfa masih anak di bawah umur, maka pernikahan mereka menghasilan kontroversi.
Hanya saja lama kelamaan, nama pasangan ini bak ditelan bumi.
Nah, tiba-tiba kini namaSyekh Puji muncul kembali.
Dan kemunculan karena dia disebutkan telah menikahi seorang anak di bawah umur lainnya.
Disebutkan bahwaSyekh Puji menikahi siri seorang gadis berusia 7 tahun.
Kejadian ini terjadi pada tahun 2019 dan berakhir dengan pelaporan kepada polisi.
Namun beberapa bulan setelah laporan tersebut, polisi berhasil membeberkan penyeledikannya.
Setelah dilaporkan, PengasuhPondok Pesantren Miftahul Jannah,Desa Bedono,Kecamatan Jambu,Kabupaten Semarang, itu mengungkap maksud di balik pelaporan dirinya.
Di mana ada permintaan yang Rp35 miliar. Apa artinya?
Syekh Puji memastikan kabar dirinya menikahi anak di bawah umurberdasar pengakuan salah satu anggota keluarganya.
"Tidak benar saya telah menikah dengan anak di bawah umur berusia 7 tahun," ucap Syekh Pujidalam keterangan surat yang ditekennya pada Kamis (2/4/2020).
Ia malah mengungkap ada skenario salah satu anggota keluarga yang meminta uang Rp35 miliar jika kabar ini tak ingin tersebar ke publik.
"Permintaan uang tersebut dilakukan oleh beberapa anggota keluarga saya."
"Kemudian saya diadukan kePolda Jawa Tengahkarena menolak memberikan uang yang diminta," ucap Syekh Puji.
Menurut Syekh Puji, ada anggota keluarga yang mengancam akan memberitakan dirinya menikah lagi jika menolak memberikan uangtutup mulut sebesar Rp35 miliar.
KekayaanSyekh Puji
Pria asal Desa Bedono, Semarang Jawa Tengah tersebut juga kerap pamer kekayaan pada media.
Misalnya ada fotonya di depan brankas dengan gepokan uang pun tersebar di dunia maya.
Ada juga info bahwaSyekh Puji membagikan zakat hingga senilai Rp1,3 miliar.
Syekh Puji merupakan seorang yang memiliki banyak bisnis mulai dari kerajinan dari kuningan melalui perusahaan PT Sinar Lendoh Terang (Silenter) yang dipimpinnya.
Perusahaan tersebut memproduksi kaligrafi berlapis kuningan yang di eskspor dan bisa dijual senilai Rp 300 juta per bulan.
Selain itu, Syekh Puji merupakan pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Jannah.
Pria ini pernah mencalonkan diri sebagai kandidat DPRD partai Amanat Nasional Pemilu 2004, namun tak terpilih.
Ia juga tercatat sebagai calon Bupati Semarang yang terkaya tahun 2005 dengan jumlah kekayaan sebesar Rp70,6 miliar.
(Artikel ini telah tayang diTribunnews.comdengan judul "Uang Rp 35 Miliar di Balik Pelaporan Syekh Puji Nikahi Siri Gadis 7 Tahun, Polisi Ungkap Temuannya")