Boro-boro Jadi Bugar, Seorang Nenek 63 Tahun Justru Meninggal Dunia Tak Lama setelah Dapatkan Suntikan Vitamin

Khaerunisa

Penulis

Seorang nenek di London Timur, justru dilaporkan jatuh pingsan dan kemudian meninggal dunia setelah mendapat infus vitamin intravena (IV)

Intisari-Online.com - Selain mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga, menyuntikkan vitamin ke tubuh juga merupakan salah satu cara yang cukup populer untuk menjaga kebugaran seseorang.

Tak jarang selebritis yang melakukan suntik vitamin, termasuk di tengah pandemi saat ini.

Namun, seorang nenek di Forest Gate, London Timur, justru dilaporkan jatuh pingsan dan kemudian meninggal dunia setelah mendapat infus vitamin intravena (IV).

Intravena merupakan metode pemberian obat melalui injeksi atau infus melalui intravena, di mana obat dimasukkan langsung ke pembuluh darah vena menggunakan jarum atau tabung yang disebut kateter IV.

Baca Juga: Jangan Sia-siakan Khasiat Daun Sirih, Ternyata Bisa Luluhkan Penyakit yang Banyak Ditakuti Ini, Seorang Dokter Bagikan Resepnya

Melansir Daily Mail (13/7/2020), Rita Sauguiene (63), dihadiahi layanan vitamin oleh suaminya, Algirdu.

Dikatakan bahwa biaya layanan infus vitamin tersebut sebesar £ 400.

Namun hal mengejutkan terjadi. Setelah mendapat infus vitamin, Sauguiene justru meninggal dunia di rumah mereka bulan lalu.

Terapis yang diduga melakukan infus IV, Daiva Skackovine, pun ditangkap atas dugaan pembunuhan sehari setelah Sauguniene meninggal, The Sun melaporkan.

Baca Juga: Dituduh Mulai Luncurkan Pertahanan Identifikasi Zona Udara Laut China Selatan, China Menampik, 'Itu Fitnah Agar Hubungan Kami dengan yang Lain Memburuk'

Skackovine, 54, mengatakan dia memiliki pengalaman sebagai perawat tetapi dia tidak tersertivikasi di Inggris, kata surat kabar itu.

Rupanya, meskipun pengobatan tersebut telah dipopulerkan oleh selebriti yang menggunakannya untuk memompa pembuluh darah mereka dengan vitamin dan mineral, British Nutrition Foundation telah mengeluarkan peringatan tentang hal itu.

Mereka mengatakan bahwa infus tidak diatur dan bisa berbahaya.

Pada 27 Juni, Sauguniene, dari Lithuania, mulai merasa tidak sehat setelah perawatannya.

Baca Juga: Rutin Minum Rebusan Serai, Ini 15 Manfaat Kesehatan yang Akan Anda Dapat, dari Kelola Pencernaan hingga Obati Otot dan Sendi

Ia kemudian tidak sadarkan diri sebelum dinyatakan meninggal di rumahnya.

Polisi mengatakan bahwa penyelidikan kasus Sauguniene merupakan yang pertama dari jenis kasus tersebut dan mereka memperlakukannya sebagai 'tidak dapat dijelaskan' setelah ujian post-mortem terbukti tidak meyakinkan.

Skackovine telah dibebaskan dengan jaminan dan dipahami bahwa zat yang dia gunakan, diyakini telah diproduksi di Lithuania, pun disita.

Baca Juga: Rabbi Ini Bikin Geger Kaum Yahudi Sedunia, Sebut Bangsanya Sendiri Bukanlah Penduduk Asli Israel, Ini Alasannya yang Kemudian Dihujat oleh para Seniornya

Perlukah Suntik Vitamin untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh?

Suntik vitamin seperti yang dilakukan Sauguniene terbilang populer, terutama di kalangan selebritis.

Terlebih di tengah pandemi seperti sekarang ini, yang mana daya tahan tubuh merupakan hal yang sangat diandalkan untuk menjadi pertahanan tubuh dari serangan virus.

Namun, perlukah melakukan suntik vitamin untuk kita lakukan?

Melansir Kompas.com, menurut imunologi dari Universitas Yale, Aikiko Iwasaki, suplementasi vitamin pada dasarnya tidak banyak berguna bagi kekebalan tubuh kecuali jika kita memang kekurangan.

Baca Juga: Menikah dengan Mahar Rp 2 Miliar, Pesinetron ini Tampar Suaminya Sebelum Sempat Malam Pertama, Pernikahan Batal 8 Jam Usai Akad, Ada Apa?

Jika kita setiap hari sudah mengonsumsi beragam makanan, sayur, buah, dan sumber protein, maka sebenarnya kita sudah cukup mendapat vitamin yang diperlukan tubuh.

Kendati begitu, menurut Iwasaki, suplemen vitamin D bukanlah hal yang buruk.

Beberapa penelitian telah mengaitkan kekurangan vitamin ini dengan peningkatan risiko infeksi pernapasan dan gejala yang berat.

Walau tidak menentang konsumsi suplemen dan terapi lain untuk meningkatkan daya tahan tubuh, namun ia mengingatkan bahaya dari rasa aman yang semu.

Baca Juga: Kaget, Pengantin Laki-Laki ini Mendadak Lari Terbirit-birit hingga Dikejar Iringannya Usai Lihat Calon Istrinya, Ada Apa?

Apa maksudnya?

Menurutnya, tindakan suntik vitamin dapat membuat seseorang merasa terlindungi, namun karena hal itulah seseorang juga dapat kurang berhati-hati.

“Tindakan seperti ini bisa membuat orang merasa terlindungi. Mereka lalu ke luar rumah dan merasa aman,” kata Iwasaki seperti dikutip dari BBC.

Bagaimana pun, menurutnya yang paling terbukti mampu menjaga daya tahan tubuh adalah konsumsi makanan bernutrisi seimbang, cukup tidur, olahraga, dan mengelola stres.

Baca Juga: Kemarahan Warganet Indonesia Lagi-lagi Dipancing Klaim Batik oleh Negara Lain, Yuk Ketahui Fakta-fakta Kain Khas Indonesia Ini!

Artikel Terkait