Find Us On Social Media :

Tragis dan Kacau Balau, 'Seperti Hidup di Neraka' Kata Warga Brasilia, Jadi Hot Spot Baru Covid-19 tapi Pemerintah Kurang Peduli

By Muflika Nur Fuaddah, Minggu, 12 Juli 2020 | 10:24 WIB

Di transportasi publik itu masyarakat sering kali menghabiskan waktunya sekitar satu jam perjalanan.

"Pemilihan umum dan kepentingan ekonomi, lebih menjadi perhatian (pemerintah) untuk menghasilkan uang daripada menyelamatkan nyawa masyarakat," ujar Bias.

Bias menyalahkan Gubernur Brasilia yang tak berdaya dengan tekanan presiden Brasil, Jair Bolsonaro yang menerapkan kebijakan keliru.

Bolsonaro sebagai orang nomor satu di Brasil menghendaki kegiatan usaha di negaranya dibuka kembali untuk menyelamatkan perekonomi dalam negeri.

Baca Juga: 1.000 Orang Berbondong-bondong Saksikan Rumah Giman yang Bergeser dan Meninggi dalam Semalam Bagai Kisah Roro Jonggrang, Apa yang Terjadi?

Presiden berjuluk Tropical Trump itu menganggap dampak ekonomi karena lockdown lebih mengancam daripada risiko kesehatan masyarakat karena pandemi virus corona.

“Sungguh tragis di sini."

"Jumlah kasus telah bertambah banyak dalam beberapa hari terakhir,” kata Cilede Nogueira, seorang warga Sol Nascente.

Nogueira, yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Brasilia tengah, menceritakan bahwa masyarakat setempat banyak yang tidak peduli dalam penggunaan masker.

Baca Juga: Menyoal Kasus Pneumonia Misterius di Kazakhstan, WHO Beri Tanggapan Seperti Ini