Find Us On Social Media :

Kisah Ny Nourn, Alami Kekerasan Fisik dan Seksual Bertubi-tubi, Saat Lapor Polisi Malah Dihukum Penjara Seumur Hidup Bahkan Deportasi

By Tatik Ariyani, Rabu, 13 Mei 2020 | 09:50 WIB

Nourn bersama saudara perempuannya selama kunjungan di Fasilitas Wanita California

Intisari-Online.com - Banyak orang yang dipenjara di penjara wanita adalah korban kekerasan dalam rumah tangga dan kekerasan seksual, salah satunya Ny Nourn.

Ny Nourn pergi ke polisi berharap pelecehan yang dialaminya akan berhenti.

Namun, sebagai gantinya, dia malah dikirim ke penjara seumur hidup ketika dia masih remaja.

Melansir Medium.com, kekerasan telah memengaruhi kehidupan Nourn bahkan sebelum dia dilahirkan.

Baca Juga: Bukti Nyata Serangan Virus Corona, Ahli Sebut Covid-19 Bisa Hidup 9 Hari pada Benda yang Selalu Kita Kenakan Ini, Droplet Berjarak 6 Meter Juga Berisiko

Pada 1965, Amerika Serikat secara diam-diam memulai pemboman karpet (menjatuhkan bom dalam jumlah banyak) di Kamboja.

Beberapa tahun berikutnya, AS menjatuhkan lebih banyak bom di Kamboja daripada semua bom yang dijatuhkan oleh pasukan Sekutu di Eropa, Asia, dan Afrika selama keseluruhan Perang Dunia II.

Seperti tak cukup kekacauan yang terjadi kemudian, sebuah kelompok pemberontak bernama Khmer Merah berkuasa.

Pemberontak itu menjanjikan perlindungan pada masyarakat dari bom AS dan masyarakat agraris utopis baru.

Baca Juga: Covid Hari Ini 12 Mei 2020: Kasus Positif Covid-19 di Indonesia Capai 14.749, Sementara Itu di Rusia Sudah Menginfeksi Jubir Presiden Rusia Vladimir Putin