Find Us On Social Media :

Israel Disebut Negara Teraman dari Covid-19, Komunitas Yahudi di AS Malah Berulah di Masa Lockdown, Walikota Sampai Beri Instruksi Langsung pada Polisi

By Mentari DP, Kamis, 30 April 2020 | 12:15 WIB

Komunitas Yahudi di AS malah berulah di masa lockdown.

Intisari-Online.com - Salah satu protokol penangan pasien virus corona (Covid-19) yang telah meninggal dunia adalah tidak menghadiri prosesi pemakamannya.

Termasuk keluarga pasien.

Hanya petugas pemakaman yang terlatih dan yang memakai alat pelindung diri yang boleh hadir di area pemakaman.

Hal ini karena untuk mengurangi risiko penyebaran virus corona dan melakukab physical distancing.

Baca Juga: Bukan Kim Yo Jong, Sosok yang 'Hilang' Selama 40 Tahun Ini Kini Digadang-gadang Sebagai Penerus Kim Jong Un dan Jadi Diktator Korea Utara Berikutnya

Namun rupanya hal tersebut tak berlaku di kota ini.

Dilansir dari nypost.com pada Kamis (30/4/2020), Walikota New York City Bill de Blasio mengkritik komunitas Yahudi di Williamsburg, Brooklyn, pada Selasa (28/4/2020) malam.

Hal ini karena mereka melanggar kebijakan physical distancing.

Baca Juga: Dalam 6 Minggu, Paulo Dybala Sudah 4 Kali Dinyatakan Positif Virus Corona, Sementara 2 Rekannya Sudah Dikonfirmasi Sembuh