Sering Ditanyakan, Jasad Korban Covid-19 Masih Bisa Tularkan Virus?

May N

Penulis

Intisari-online.com -Para ahli dan pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) meminta masyarakat di seluruh dunia untuk menerapkan jarak sosial, demi mencegah penyebaran Covid-19 dari satu orang ke orang lain.

Namun pertanyaan lanjutan yang muncul adalah, mungkinkah penularan terjadi dari jasad korban yang meninggal dunia karena Covid-19?

Baru-baru ini, sebuah laporan dari para ilmuwan di Thailand menemukan kasus pertama dari jasad yang mentransmisikan virus corona kepada seseorang yang masih hidup.

Kasus tersebut dijelaskan pada hari Minggu di Journal of Forensic and Legal Medicine, di mana di dalamnya dilibatkan pemeriksa medis forensik di Bangkok yang terjangkit virus tersebut.

Baca Juga: Sejarah Virus Corona Covid-19; Menurut Ilmuwan Virus Ini Ditularkan dari Manusia ke Manusia Meski Menyerupai Virus yang Ditemukan pada Binatang Ini

Won Sriwijitalai dari RVT Medical Center di Bangkok dan Viroj Wiwanitkit dari Hainan Medical University di China memberi penjelasan.

Disebutkan, tidak mungkin karyawan tak dikenal itu terinfeksi virus dari seseorang yang masih hidup, karena ada komunitas terbatas yang tersebar di Thailand.

"Kecil kemungkinan para profesional kedokteran forensik melakukan kontak dengan pasien yang terinfeksi.

"Namun, mereka memang melakukan kontak pada sampel biologis dan mayat."

Baca Juga: Dihujat Habis-habisan Setelah Unggah Foto 'Nenek Ditukar Tambah Motor', Pria ini 'Hanya' Meminta Maaf di Kantor Polisi, Bikin Warganet Tambah Geram

Namun, tidak dijelaskan berapa lama virus dapat berada di dalam tubuh seseorang yang sudah meninggal.

Kendati demikian, penemuan terbaru menyebut, tindakan pencegahan harus diambil saat menangani jasad selama pandemi.

"Prosedur disinfeksi yang digunakan di ruang operasi dapat diterapkan di unit patologi atau forensik juga," tulis para peneliti.

"Saat ini, tidak ada data tentang jumlah pasti mayat yang terkontaminasi Covid-19, karena bukan praktik rutin untuk memeriksa Covid-19 pada mayat di Thailand."

Baca Juga: Tak Boleh Sembarang Minum Air Ketumbar Jika Alami 5 Kondisi Tubuh Ini, Bisa Berbahaya!

Jasad tak menularkan Covid-19

Sementara itu, Department of Medical Services (DMS) di Thailand mengklaim, mayat pasien yang meninggal akibat Covid-19 tidak menular.

Dr. Somsak Akhasilp, Direktur Jenderal DMS, mengatakan, virus tersebut mati ketika inang atau pembawanya meninggal.

Sehingga, tidak ada kemungkinan virus tersebut ditularkan ke orang lain.

Baca Juga: Awas! Jangan Pindahkan Kartu SIM Selama Validasi Pemblokiran IMEI Berjalan

Dr. Somsak merujuk pada pria berusia 70 tahun yang meninggal pada Maret 2020 lalu di Bamrasnaradura Infectious Disease Institute, setelah 50 hari bertarung melawan virus corona.

Berita kematian pria itu diunggah di jejaring Facebook oleh putra pria tadi.

Pada unggahan tersebut, sang putra menulis ayahnya bekerja sebagai supir bus wisata untuk wisatawan China.

Akibat kabar ini, banyak kuil menolak melakukan upacara pemakaman bagi ayahnya, karena takut virus itu masih menular.

Baca Juga: Karena Kandungan Ini, Maka Bayam Duri Bermanfaat untuk Penderita Wasir, Temukan Khasiat Lain Tanaman Obat Ini!

Pada bagian ini, Dr. Somsak memberi kepastian, virus itu berhenti menyebar begitu pembawanya meninggal dunia.

Dan, dalam kasus pria berusia 70 tahun tersebut, dikonfirmasi virus corona telah meninggalkan sistem tubuhnya jauh sebelum ia meninggal karena sakit parah.

Putranya mengatakan, virus telah merusak paru-paru ayahnya, hingga tidak dapat disembuhkan.

Saat ini, Thailand adalah salah satu negara yang mengidentifikasi patogen baru, namun hanya melaporkan sekitar 2.600 kasus.

Baca Juga: Tajir Melintir, Crazy Rich Indonesian ini Bukan Orang Sembarangan, Dari Sempat Menikah Dengan Donna Harun Sampai Cucu Sang Proklamator, ini Dia Romy Soekarno

Berdasarkan data dari John Hopkins University, jumlah kasus virus corona di seluruh dunia mencapai dua juta kasus, dan menyebabkan lebih dari 124.000 orang meninggal dunia.

(Gading Perkasa)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mungkinkah Jasad Korban Covid-19 Menularkan Virus?"

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik?Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di sini

Artikel Terkait