Find Us On Social Media :

Nabi Tajima, Orang Tertua di Dunia dan Orang Terakhir dari Abad ke-19 Meninggal Dunia di Usia 117 Tahun

By Mentari DP, Rabu, 25 April 2018 | 12:00 WIB

Intisari-Online.com – Pada tanggal 22 April 2018 kemarin, kabar duka datang dari Jepang.

Orang tertua di dunia yang pernah tercatat dalam Guiness World Records, Nabi Tajima, meninggal dunia.

Dilaporkan oleh washingtonpost.com, Tajima meninggal dunia di Jepang pada usia 117 tahun.

Seorang pejabat di kota Kikai mengatakan Tajima meninggal di rumah sakit pada hari Sabtu sesaat sebelum jam 8 malam.

Tajima sudah dirawat di rumah sakit sejak Januari 2018.

Baca juga: Inilah Kehidupan Sehari-hari 'Kakek Legend', Orang Tertua di Dunia yang Masih Hidup!

“Dia meninggal seolah jatuh tertidur. Karena dia seorang pekerja keras, saya ingin memberi tahu dia 'beristirahat dengan baik,' ”kata Hiroyuki (65), cucu Tajima.

Diketahui Tajima lahir 4 Agustus 1900, di Araki, Jepang dan sekarang tinggal di kota Kikai di Kyushu, paling selatan dari empat pulau utama Jepang.

Associated Press (AP) melaporkan bahwa Tajima merupakan orang terakhir yang diketahui lahir pada abad ke-19 (yang berakhir pada 1 Januari 1901).

Bahkan ia juga satu-satunya orang yang hidup di tiga abad yaitu abad ke-19, 20, dan 21.

Ia juga merupakan salah satu dari sedikit orang yang dapat mengingat waktu sebelum Perang Dunia I.

Salah satu adegan yang ia ingat adalah dua hari setelah hari ulang tahunnya yang ke-45, Amerika Serikat menjatuhkan salah satuy dari dua bom atom di timur laut dari pulau asalnya.

Tajima menjadi orang tertua di dunia tujuh bulan yang lalu setelah kematian Violet Brown di Jamaika, juga pada usia 117 tahun.