Penulis
Intisari-Online.com - Salah satu keistimewan hidup di negara tropis seperti Indonesia adalah melimpahnya berbagai macam buah.
Salah satunya buah mangga, tidak hanya mangga yang telah masak, orang Indonesia juga suka makan mangga yang mentah atau setengah matang.
Biasanya mangga mentah akan dimakan dengan dicocol garam, gula, atau ditambah sambal rujak.
Nah, ternyata mangga mentah memiiki manfaat yang baik untuk kesehatan.
BACA JUGA:Terungkap! Dianggap Tak Berpenghuni, Arkeolog Malah Temukan Sebuah Desa yang Hilang di Amazon
1. Menyembuhkan masalah perut
Mangga mentah dikonsumsi untuk mengatasi gangguan pencernaan, yang cenderung naik selama musim panas.
Mangga mentah sering diresepkan untuk orang-orang dengan morning sickness, sembelit, dan diare.
2. Baik untuk jantung
Mengandung niasin membuat mangga mentah buah yang sehat untuk jantung.
Niasin mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan memperbaiki kadar kolesterol darah.
3. Meningkatkan kesehatan hati dan usus
Mangga mentah sangat bagus untuk hati, dan diyakini dapat mengobati penyakit hati.
Mengunyah potongan mangga mentah mengawali sekresi empedu ke dalam usus kecil.
BACA JUGA:Bukan Hanya Diajak ‘Selfie’, Siswa SMP Ini Juga Diajak Bikin Instastory oleh David Beckham
Ini akan meningkatkan penyerapan lemak dan juga membunuh mikroba berbahaya yang ada dalam makanan.
4. Melindungi dari panas intens dan dehidrasi
Minum jus mangga mentah selama musim panas adalah pilihan yang tepat.
Minuman ini mengurangi efek dari panas yang hebat dan mencegah dehidrasi, dengan menghentikan hilangnya natrium klorida dan zat besi yang berlebihan dari tubuh.
Mineral-mineral tersebut cenderung keluar melalui keringat selama musim panas, membuat Anda dehidrasi.
5. Memberi dorongan energi
Makan mangga mentah menghilangkan rasa kantuk di sore hari yang sering terjadi setelah makan.
Ini karena mangga mentah memberi tubuh Anda dorongan energi yang membangunkan dan membantu Anda bekerja dengan baik.
Di India, melansir ndtv.com, orang-orang membuatnya menjadi minuman yang disebut Kairi ka panna.
Bahan-bahan seperti garam hitam, bubuk jinten, dan bubuk jahe ditambahkan kedalamnya.