Find Us On Social Media :

Kisah Seonggok Mayat yang Berhasil Menipu Hitler, Bahkan Menggulung Kekuatan Diktator Italia

By Editorial Grid, Kamis, 22 Maret 2018 | 10:45 WIB

Intisari-Online.com - Operasi Mincemeat (daging cincang) ialah operasi yang dilakukan oleh pihak sekutu terutamanya Inggris kepada Nazi Jerman.

Tujuannya adalah untuk mengelabui Wehrmacht (Militer Nazi Jerman) agar mengira sekutu akan mendarat di Yunani dan Pulau Sardinia bukan di Sisilia.

Waktu itu pada Perang Dunia II tahun 1943 sekutu hendak menyerang Pulau Sisilia, Italia. Tapi dinas rahasia Nazi Jerman, Abwehr kala itu sangat tahu akan pergerakan tentara sekutu.

Mereka selalu mengikuti gerak-gerik ke mana sekutu akan menyerang.

BACA JUGA : Untuk Mencapai Kesempurnaan Hidup, Petapa Sakti dari India Ini Puasa hingga 70 Tahun

Maka pihak angkatan laut Kerajaan Inggris memerintahkan dinas rahasia MI5 untuk melakukan penipuan informasi kepada Abwehr.

Dibuatlah rancangan Operasi Mincemeat pada April 1943. Operasi ini terbilang aneh dan di luar nalar pemikiran manusia.

Bahkan taktik perang Kuda Troya ala Achilles yang tersohor itu terlihat sepele.

Saat itu Jerman tahu bahwa sekutu akan menyerang, namun waktu dan tempatnya masih belum diketahui.

Hal inilah yang dimanfaatkan agen MI5, Charles Cholmondeley dan Ewen Montagu untuk melakukan Operasi Mincemeat.

BACA JUGA : Bukannya Kagum, 7 Patung Ini Malah Membuat Kita Merinding dan Ketakutan Hanya Dengan Melihatnya

Pertama-tama mereka mencari sebujur mayat pria yang sudah mati dalam 1-2 hari karena penyakit paru-paru basah.

Singkat cerita Char dan Montagu mendapatkan mayat sesuai spesifikasi dari koroner bernama Sir Bentley Purchase..