Find Us On Social Media :

Tak Kuat Menahan Birahi, Petugas Otopsi Ini Nekat Rudapaksa Mayat, Setelah Ketahuan Pria Itu Buat Pengakuan Mengejutkan

By Afif Khoirul M, Selasa, 17 Desember 2019 | 14:02 WIB

Kasus pemerkoasaan mayat di Banten

Serupa dengan indisen di atas peristiwa mengerikan pernah telah terjadi di Banten, pada September 2019.

Dilansir dari kompas.com pada Selasa (16/9/2019), S (13) menjadi korban pembunuhan dan pemerkosaan oleh tiga orang pria yang yaitu AMS alias E (19), F (19), dan A (15).

Disebutkan bahwa eksekutor pembunuhan tersebut adalah F. Sementara dua pelaku lain menunggu di salah satu saung dekat TKP.

Pelaku F yang memang sudah merencanakan pemerkosaan bersama kedua rekannya, lantas mengancam dengan menodongkan golok ke leher korban.

Korban melawan. Karena perlawanan ini pelaku F langsung memberikan bacokan di bagian tangan, kepala, wajah dan disejumlah bagian tubuh lainnya.

Tak lama, korban meninggal dunia.

Usai korban tidak bernyawa, E dan A lantas menghampiri korban, dan menyeretnya ke ranjang di ruangan untuk diperkosa.

Korban yang sudah meninggal diperkosa secara bergantian oleh ketiganya.

Kasus di mana orang yang sudah tewas diperkosa oleh pelaku pernah terjadi.

Bagi beberapa orang, memang hal ini terdengar tak masuk akal. Bagaimana pun ada orang yang berkeinginan untuk berhubungan intim dengan seseorang yang telah tewas.

Terlebih korban tewas karena mereka bunuh.