Kisah Ismed Sofyan, Nikahi Ibu Angkatnya Sendiri dan Disebut 4 Kali Berselingkuh: Orang yang Pernah Selingkuh Memang Akan Kembali Selingkuh di Lain Waktu

Mentari DP

Penulis

Ismed Sofyan merupakan mantan pemain tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia dan sekarang bermain untuk klub Persija Jakarta.

Intisari-Online.com – Penggemar sepak bola Indonesia pasti mengenal siapa itu Ismed Sofyan.

Ismed Sofyan merupakan mantan pemain tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia dan sekarang bermain untuk klub Persija Jakarta.

Pria yang kini berusia 40 tahun ini dikenal sebagai pesepak bola handal dengan tendangan bebasnya.

Posisi utamanya adalah bek kanan. Namun dia bisa bermain sebagai bek sayap kiri hingga penyerang.

Baca Juga: Bikin Pembeli Rela Antri Berjam-jam, Begini Spesifikasi dan Harga dari Sepatu Compass ‘Darahku Biru’, Termasuk Cara Membelinya

Beberapa waktu lalu nama pesepak bolaIsmed Sofyantengah menjadi perbincangan publik.

Kapten Persija Jakarta tersebut dikabarkan tengah menjalin hubungan dengan perempuan lain.

Cut Rita, perempuan yang mengaku sebagai istrinya itu, membeberkan hal yang mengejutkanCut Rita.

Ia mengatakan bahwa sang suami yang tak lain adalah Ismed Sofyan itu pernah berselingkuh sebanyak empat kali.

Hal itu diungkapkan Cut Rita saat menjadi bintang tamu di sebuah acara di salah satu televisi swasta.

Sebelum menikah dengan Ismed, Cut Rita sempat menikah. Ia mengakui bahwa Ismed adalah anak angkatnya bersama suaminya yang terdahulu.

Baca Juga: Kisah Wanita yang Tidak Bisa Buang Air Kecil Selama 5 Tahun: Ini Penyebab Seseorang Tidak Bisa Buang Air Kecil

Ia dan suaminya mengangkat Ismed sebagai anak angkatnya, lantaran Cut Rita mengaku bahwa Ismed merupakan anak dari keluarga yang kurang berada.

Namun, hubungannya dengan mantan suaminya tersebut kandas ketika ia dekat dengan anak angkatnya tersebut.

Setelah itu, Rita mengaku bahwa Ismed akhirnya jatuh cinta dan keduanya akhirnya memutuskan untuk menikah dan pindah ke Jakarta.

Sayangnya, rumah tangga yang dibina Rita untuk yang kedua kali juga tak mulus.

Telah 16 tahun menikah, Rita mengatakan bahwa Ismed berkali-kali selingkuh.

Bahkan Rita menuding Ismed berselingkuh dengan seorang model hingga sepupu Rita sendiri.

Ismed juga pernah kepergok selingkuh dengan sepupunya yang telah bersuami dan memiliki dua orang anak.

Walau telah banyak melakukan perselingkuhan, Cut Rita mengaku tetap memaafkannya.

"Dia minta maaf sama aku. Dia bersumpah, dia nggak akan ngelakuin lagi perbuatan itu (selingkuh). Aku maafkan.”

“Di 2011 diaselingkuh(lagi), dengan sepupuku," lanjut Cut Rita, di acaraPagi-pagi Pasti Happy, Senin (30/7/2018).

"Hah?Selingkuhdengansepupuistrinya sendiri?," tanya salah seorang presenter.

"Iya, dia masih punya suami dan punya anak dua. Pas di depan rumah," terang Cut Rita.

Dibuktikan oleh penelitian

Banyak yang menganggap seseorang hanya berselingkuh akan kembali selingkuh di lain waktu.

Baca Juga: Sri Mulyani Jadi Satu-Satunya Perempuan Asal Indonesia yang Masuk Daftar 100 Perempuan Paling Berpengaruh di Dunia Versi Forbes

Dengan kata lain, sekali menjadi tukang selingkuh, maka selamanya akan menjadi tukang selingkuh.

Anggapan ini kerap dianggap hanyalah sebuah asumsi yang tanpa pernah ada bukti.

Meski sebenarnya muncul pertanyaan umum, pernahkah Anda bertanya-tanya, mengapa si dia yang sudah berjanji tidak akan pernah selingkuh lagi tetap mengulang perbuatannya?

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalamNature Neuroscience, hal ini ada hubungannya dengan bagaimana tanggapan otak dan perasaan manusia terhadap tindakan berbohong.

Untuk mendeteksi hal ini, para peneliti diUniversity Collegememinta para partisipan untuk membantu pasangan mereka menebak isi koin dalam gambar sebuah kaleng yang diburamkan.

Akan tetapi, bila tebakan pasangan tersebut melebihi jumlah koin yang ada, partisipan akan mendapatkan hadiah uang.

Alhasil, para partisipan pun berbohong dan melebih-lebihkan isi kaleng tersebut.

Para peneliti kemudian mengamati amygdala, bagian dari otak yang mengatur emosi, selama partisipan berbohong.

Ternyata, semakin sering partisipan berbohong, reaksi amygdala semakin menurun yang berarti rasa penyesalan juga semakin berkurang.

Hal ini sama dengan ketika pasangan Anda berbohong mengenai ke mana dia pergi dan siapa yang dia temui.

Penulis studi tersebut dan peneliti dariPrinceton Neuroscience Institute, Neil Garrett, mengatakan, mungkin pada saat pertama kali Anda selingkuh, Anda merasa tidak enak dan bersalah.

Namun, di kali berikutnya, rasa bersalah berkurang dan perselingkuhan menjadi lebih besar.

(Amel)

(Artikel ini sudah tayang di wiken.grid.id dengan judul “16 Tahun Nikahi Ibunya Sendiri, Pesepakbola Handal Ini Justru Kepergok Selingkuh dengan Sepupunya, Rita: Pas di Depan Rumah!”)

Baca Juga: Ilmuwan: Gletser di Dunia Akan Mencair dan Gletser Pertama yang Akan Mencair Adalah Puncak Jaya Papua

Artikel Terkait