Penulis
Intisari-Online.com -Sebuah manuskrip kuno berusia ratusan tahun dipercaya ditulis oleh setan telah menjadi misteri selama bertahun-tahun setelah ditemukan.
Tak ada yang mampu mengungkap isi dari surat yang ditulis oleh setan melalui tanganseorang biarawati bernama Maria Crocifissa della Concezione yang dipercaya sudah kerasukan.
Sudah tak terhitung jumlah peneliti yang mencoba mengungkap isi dari surat tersebut sejak pertama kali ditemukan bersama dengan sang biarawato yang tergeletak di lantai sel biara Palma di Montechiaro, Sisilia, pada 11 Agustus 1676.
Wajah sang biarawati sendiri terlihat diselimuti tinta dan tangannya memegang sebuah catatan yang ditulis dengan campuran huruf dan simbol.
Baca Juga: Kisah Sumur Sakti, Tempat Gadis-gadis Dipersembahkan Demi Menenangkan Setan yang Bermukim
Maria menyebut surat itu ditulis oleh iblis dengan tujuan membuatnya jauh dari Tuhan menuju kejahatan.
Ratusan tahun berlalu, tetapi surat itu belum berhasil diungkap.
Empat belas baris huruf kuno dan simbol ternyata membuat para pemecah kode kewalahan.
Misteri surat itu akhirnya menggerakkan para ilmuwan di Ludum Science Museum, Sisislia, untuk mencoba menguraikan maknanya.
Baca Juga: Cerita 'Bayi Setan' yang Hidup Dalam Kondisi Janin Tak Lazim Hingga Dilahirkan dengan Plasenta Robek
Mereka menggunakan perangkat lunak pemecah kode cerdas dari web dalam (deep web) – bagian terdalam internet yang tidak terlacak mesin.
Selain itu, para ilmuwan juga membuka catatan sejarah Maria untuk mengetahui kehidupan dan kondisi psikologisnya.
Maria lahir dengan nama Isabella Tomasi. Dia adalah nenek moyang penulis Italia, Giuseppe Tomasi. Pada usia 15 tahun, dia masuk ke biara Benedictine.
"Surat itu muncul seolah-olah ditulis dalam bentuk stenografi. Kami berspekulasi bahwa Suster Maria menciptakan sebuah kosa kata baru yang menggunakan huruf-huruf kuno yang mungkin dia ketahui," kata Direktur Ludum Daniele Abate seperti dikutip dari Live Science pada Senin (18/9/2017).
Sebelum menggunakan perangkat lunak, para ilmuwan mengujinya terlebih dahulu dengan beberapa simbol stenografi dari berbagai sejumlah bahasa.
Para ilmuwan mendapati bahwa surat Maria berisi campuran huruf kuno bahasa Yunani, Latin, Rune, dan Arab.
"Kami menganalisis bagaimana suku kata dan grafisme [pemikiran yang digambarkan sebagai simbol] diulang dalam surat untuk menemukan harakat. Kami kemudian mengakhirinya dengan alogaritma untuk memecah kode yang lebih baik," kata Abate.
Pada awalnya, para peneliti tidak berharap banyak.
Baca Juga: Mengaku Sebagai Biksu Pengusir Setan, Pria ini Malah Lakukan Tindakan Tak Pantas Saat Ritual
"Kami pikir kami hanya bisa mendapatkan beberapa kata yang masuk akal, tetapi biarawati itu memiliki tata bahasa yang bagus. Pesannya lebih lengkap dari yang diharapkan," kata Abate.
Surat itu menyebut Tritunggal, Tuhan, Yesus dan Roh Kudus, sebagai “beban berat”.
Kemudian dikatakan bahwa “Tuhan berpikir bahwa dia bisa membebaskan makhluk hidup... Sistemnya tidak bekerja untuk siapa pun ... Mungkin sekarang, Styx sudah yakin. "
Dalam mitologi Yunani dan Romawi, Styx adalah sungai yang memisahkan neraka dari dunia orang hidup.
Menurut Abate, surat tersebut menunjukkan bahwa Maria mengidap skizofrenia atau gangguan bipolar.
Gambaran iblis, kata dia, muncul dalam gangguan kejiwaan tersebut.
“Kami belajar dari catatan sejarah bahwa setiap malam dia menjerit dan berperang melawan Iblis," kata Abate.
Meski demikian, pihak gereja pada masa itu menganggap apa yang dilakukan Maria sebagai perjuangan melawan roh jahat.
Baca Juga: Terpengaruh Sekte Penyembah Setan Dua Bocah Berusia 11 dan 12 Nekat Merencanakan Pembunuhan Massal
Hal itu terlihat dari catatan yang ditulis oleh Abbess Maria Serafica tidak lama setelah fenomena itu berlangsung.
Menurut Serafica, Maria menentang permintaan iblis yang memaksanya menandatangai surat tersebut dengan menulis "Ohimé" (oh aku).
Kata itu menjadi satu-satunya kata yang bisa dipahami oleh pihak gereja.
Untuk diketahui, penelusuran surat Maria belum dipublikasikan dalam jurnal ilmiah yang dinilai oleh rekan sejawat.
(Lutfy Mairizal Putra)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Isi Surat yang Ditulis oleh Setan pada Abad ke-17".