Penulis
Intisari-online.com - Beberapa waktu lalu ramai beredar mengenai seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menghina dengan menyebut babu.
Akhirnya dia mendapatkan hukuman setelah viralnya kasus tersebut, wanita bernama Amelia Fitriani, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemerintah Kota Tangerang, diturunkan pangkatnya.
Ia dimutasi menjadi staf kelurahan, dari posisi sebelumnya sebagai pegawai Inspektorat Kota Tangerang.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala BKPSDM Kota Tangerang Akhmad Lutfi.
Baca Juga: Telinga Pasien Sakit, Dokter Temukan Tokek di Dalam Telinganya
Lutfi menjelaskan kebijakan ini berdasarkan dari penilaian Inspektorat.
"Sudah diturunkan, dimutasi menjadi staf kelurahan," ujar Lutfi kepada Wartakotalive, Jumat (28/6/2019).
"Baru-baru ini dimutasinya. Untuk tugas di kelurahan mananya saya belum hafal. Pastinya ini penurunan karier dari yang bersangkutan," sambung Lutfi.
Nama Amelia Fitriani sempat menghebohkan media sosial lantaran unggahan foto yang disertai kalimat menghina asisten rumah tangga (ART), di akun facebooknya.
Baca Juga: Mau Tahu Berapa Gaji Ratu Elizabeth Selama Memimpin Kerajaan Inggris? Ini Besarannya!
Amelia lantas membantah mengunggah status itu, dan mengaku akun facebooknya diretas.
Atas alasan itu, Amelia memilih untuk membuat laporan ke Polres Metro Tangerang.
Sekretaris Daerah (Sekda) Dadi Budaeri bersama Amelia kemudian menggelar konferensi pers di Kantor Pemerintah Kota Tangerang, Rabu (19/6/2019).
"Langkah lanjutnya dari Amel itu melaporkan ke pihak manajemen Facebook saat itu, dan kemarin sudah lapor ke kepolisian terkait dengan peretasan akun Facebooknya," ungkap Dadi.
Baca Juga: Shandy Aulia Ngidam Makanan yang Cuma Ada Setahun Sekali, Makanan Yang Baik Untuk Ibu Hamil
Pelaporan itu dilakukan Amelia bersama atasannya, Selasa (18/6/2019), hingga pukul 21.00 WIB malam.
Selanjut, Pemerintah Kota Tangerang juga mengimbau jajaran ASN untuk menjaga sikap di media sosial, apalagi Kota Tangerang memiliki moto Akhlakul Karimah.
"Langkah yang akan dilakukan Pemkot Tangerang adalah, pertama membuat edaran untuk seluruh pegawai agar berhati-hati dan menjunjung nilai-nilai Akhlakul Karimah."
"Baik di keseharian maupin di medsos," terang Dadi.
Baca Juga: Keanehan yang Nyata, Kayu Berusia 4.000 Tahun Ini Ditemukan Masih Utuh, Persembahan untuk Dewa?
Amelia juga memberikan pernyataan singkat terkait dugaan diretasnya akun facebooknya.
"Secara singkat saya menginformasikan akun FB saya itu udah tidak bisa diakses dari email melalui password dan melalui telepon, sudah segala cara tetap tidak bisa."
"Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan," ujarnya.
Amelia mengaku akun facebooknya diretas sejak sekira satu minggu sebelum status tersebut muncul.
Baca Juga: Kendalikan Diabetes Tipe 2 dengan Berbagai Biji-bijian Berikut Ini
"Saya mencoba buka kembali pas udah di kantor, tapi enggak bisa lagi, malah ada permintaan log in password."
"Saya masukin tetep enggak bisa. Sampai sore tetep enggak bisa," jelas Amelia di Kantor Pemerintah Kota Tangerang, Sukaasih, Kecamatan Tangerang, Selasa (18/6/2019).
Amelia saat itu belum curiga ketika tidak bisa masuk ke akun pribadinya.
Akan tetapi, beberapa hari kemudian Amelia mendapat kabar dari saudaranya tentang unggahan itu.
Baca Juga: Waspadai Bercak Putih di Mulut, Ini Gejala, Penyebab, dan Pengobatan Alami Kanker Mulut
"Tahunya pas Sabtu atau Minggu itu, ade sepupu saya nge-WA (WhatsApp)."
"Katanya ada postingan begini di fb, saya kaget. Saya bilang di hack soalnya ngga bisa dibuka," bebernya.
Kini akun facebook Amelia yang membuat geger dunia maya sudah tidak bisa ditemukan.
Menurut pengakuan Amelia, dirinya bukanlah pengguna facebook yang aktif, sudah lama juga Amelia tidak mengunggah sesuatu di facebooknya.
Baca Juga: Jika Perang Meletus, Ini Empat Senjata Israel yang Harus Diwaspadai Iran
Atas perkara ini, Amelia mengaku kapok menggunakan media sosial.
"Kayaknya mendingan enggak usah pakai media sosial ya, karena para hacker pintar-pintar."
"Kita enggak tahu apa yang mau disampaikan mereka bisa merugikan kita," cetusnya.
Sebelumnya, status Facebook milik Amelia Fitriani sempat viral di jagat media sosial.
Ia menuliskan status menghina asisten rumah tangga dengan kata-kata kasar.
Baca Juga: Siap Produksi Massal pada 2020, Inilah 2S42 Lotos Rusia, 30 Detik Menyerang 30 Detik Menghindar
Sontak kejadian ini menjadi sorotan publik, sehingga menuai banyak komentar dari masyarakat.
"Kegiatan hari ini reoni makan2 emangnya qmu babu kerjaan cuma ngosek wc," begitu status di akun Facebook Amelia beberapa waktu lalu.
Bahkan, dalam status itu diunggah pula foto dirinya bersama PNS lain. Mereka menggunakan atribut lengkap, dan berada di rumah makan. (Andika Panduwinata /Warta Kota)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Pegawai Inspektorat Kota Tangerang yang Diduga Hina Babu Dimutasi Jadi Staf Kelurahan