Tinggi Toleransi, Pemuda Lintas Agama di Jombang Merajut Kebersamaan Lewat Bagi Takjil

Tatik Ariyani

Penulis

Beberapa pemuda lintas agama di Kabupaten Jombang Jawa Timur tengah melakukan kegiatan positif yang menuntukkan toleransi.

Intisari-Online.com -Beberapa pemuda lintas agama di Kabupaten Jombang Jawa Timur tengah melakukan kegiatan positif.

Mereka berkumpul bersama di komplek Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Mojowarno, Kamis (30/5/2019) petang.

Setelah melakukan breifing, mereka yang terbagi dalam beberapa kelompok berdiri di pinggir jalan Raya Mojowarno.

Tak hanya diam berdiri, mereka juga menenteng bingkisan berupa paket makanan dan minuman untuk berbuka puasa (takjil).

Baca Juga: Berberat Badan 272 Kg dan Kondisi Kesehatan Buruk, Pengedar Narkoba Ini Disidang di Dalam Mobil Ambulans

Selanjutnya, para pemuda Islam dan Kristen tersebut menghentikan para pengendara yang melintas sembari memberikan takjil.

Ratusan paket takjil dibagikan para pemuda lintas agama tersebut hingga menjelang waktu berbuka puasa.

Setelah ratusan bingkisan takjil habis dibagikan, para pelajar dan pemuda tersebut memasuki komplek GKJW Mojowarno.

Pertemuan dua kelompok pemuda lintas agama tersebut diakhiri dengan foto bersama di depan Gereja.

Baca Juga: Terlihat Sangat Tegar saat Tubuhnya Dilalap Api di Depan Gedung Putih, Nyatanya Pria Ini Berakhir Seperti Ini

Memupuk Toleransi Para pelajar, pemuda dan mahasiswa lintas agama yang menggelar acara bagi takjil berasal dari Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Mojowarno, Ikatan pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Mojowarno, serta dari Komisi Pembinaan Pemuda dan Mahasiswa (KPPM).

IPNU dan IPPNU merupakan organisasi badan otonom di bawah naungan Nahdlatul Ulama, sedangan KPPM merupakan organisasi kepemudaan di bawah naungan GKJW Mojowarno.

"Tujuan kami mengkampanyekan pentingnya toleransi antar umat beragama," kata Ketua Pimpinan Anak Cabang IPNU Mojowarno Imam Syafi'i, kepada Kompas.com.

Baca Juga: (Foto) Operasi Plastik Tak Seinstan yang Dibayangkan, Wajah Wanita Ini Bengkak Selama 3 Bulan Setelah Jalani Operasi.

Menurut Imam Syafi'i, komitmen menjaga persatuan dan persaudaraan antar anak bangsa perlu digelorakan secara terus menerus.

Tanpa menghilangkan perbedaan, jiwa toleran setiap pemuda perlu dipupuk sejak dini.

"Sebagai generasi muda, kami berharap bisa turut serta memperkuat nilai kebhinekaan dan persaudaraan," kata Feriana Kurnianto, Ketua KPPM-GKJW Mojowarno.

Menurut Feriana, bulan ramadhan merupakan bulan suci bagi umat Islam yang memiliki kewajiban menjalankan ibadah puasa.

Baca Juga: Temukan Paketan Segelondong di Pinggiran Pantai, Wisatawan Terkejut Isinya Benda Haram Senilai Rp14 Triliun

Lewat acara bagi-bagi takjil kepada umat Islam yang sedang berpuasa, Feriana dan teman-temannya berharap bisa berbagi kasih dan memupuk jiwa toleran antar umat beragama.

"Tujuannya sederhana, yaitu untuk mewujudkan kasih kepada sesama dan sebagai wujud toleransi antar umat beragama," ujar Feriana.

Baca Juga: Eli Cohen, Agen Rahasia Terbesar Mossad yang Dihukum Gantung Langsung di Depan Puluhan Ribu Rakyat Suriah

Artikel ini telah tayang di Kompas.com olehMoh. Syafií dengan judul "Pemuda Lintas Agama di Jombang Merajut Kebersamaan Lewat Bagi Takjil"

Artikel Terkait