Intisari-Online.com - Penganugerahan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) yang dilakukan oleh Institut Teknologi Bandung ( ITB) Jumat (5/4/2019) menjadi sorotan tersendiri.
Sebab, penerimanya berada di luar 'kelaziman' para penerima gelar kehormatan tersebut.
Untuk pertama kalinya ITB memberikan gelar Doktor Kehormatan kepada seorang wanita.
Pengusaha kosmetik sekaligus pemilik merek Wardah, Dra. Nurhayati Subakat, Apt muncul sebagai 'pendobrak'.
Baca Juga : Terima Gelar Honoris Causa, Mata Menteri Susi Berkaca-Kaca Dan Kemudian Menangis
Rektor ITB Kadarsah Suryadi mengatakan, Nurhayati dinilai telah memberikan sumbangsih nyata dan menonjol untuk bangsa dan negara, termasuk untuk keilmuan.
“Ibu Nurhayati ini adalah doktor kehormatan yang pertama wanita di ITB,” kata Kadarsah di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Kota Bandung, Jumat (5/4/2019).
Kadarsah mengatakan, Nurhayati dipilih karena dinilai telah menghasilkan karya nyata yang inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat.
Sejak tahun 1985, lanjut dia, Nurhayati mendirikan home industry produk sampo berbekal keilmuan farmasetika saat menempuh pendidikan sarjana farmasi dan apoteker di ITB tahun 1971-1975.
Baca Juga : Dipanggil “Doktor Honoris Causa”, Menteri Susi: Akan Saya Tenggelamkan