Find Us On Social Media :

Penemuan 131 Kerangka Babi Buktikan Stonehenge Adalah Tempat Pesta-pesta Neolitikum

By Muflika Nur Fuaddah, Rabu, 20 Maret 2019 | 22:00 WIB

 

Intisari-Online.com - Stonehenge, situs prasejarah yang dibangun sekitar 2.000 tahun yang lalu ternyata merupakan tempat orang-orang dari zaman Neolitikum untuk berpesta.

Hidangan utamanya berupa daging babi yang didatangkan dari berbagai wilayah di Inggris.

Terhitung ada ratusan babi yang dibawa ke situs tersebut untuk dikonsumsi selama pesta berlangsung.

Setelah menyantap makan malam mereka, orang-orang Neolitikum melemparkan sisa-sisanya dan meninggalkan onggokan tulang babi di sekitar.

Baca Juga : Tambahkan Kebaikan Oats di Menu Favoritmu dan Menangkan Hadiah Jalan-jalan ke Bangkok!

Tumpukan tulang belulang inilah yang akhirnya menjadi bukti bagi para peneliti.

Mereka berhasil mengumpulkan sampel rahang dan gigi dari 131 babi dan menganalis isotop kerangka tersebut untuk mengetahui asal-usul hewan.

Hasil isotop menunjukkan bahwa beberapa babi didatangkan dari ratusan mil jauhnya seperti dari Skotlandia, Timur Laut Inggris dan Wales Barat.

"Jika babi ini datang dari berbagai wilayah, maka kemungkinan orang-orang Neolitik juga melakukan perjalanan ratusan mil untuk mendatangi pesta di Stonehenge," kata Richard Madgwick, dosen arkeologi di Cardiff University di Inggris.

Kerangka babi juga tidak hanya ditemukan di Stonehenge, namun juga tempat lain seperti Durrington Walls.

Bangunan ini juga merupakan salah satu henge atau bangunan prasejarah yang berbentuk melingkar dan terbuat dari kayu dan batu lainnya yang ada di Inggris.

Baca Juga : Dari Obati Batu Ginjal Hingga Sembuhkan Diabetes Inilah Manfaat Batang Pohon Pisang Jika Dikonsumsi