Penulis
Intisari-online.com - Badan Intelijen Pusat atau CIA pernah mengungkapkan dokumen rahasia tentang panggilan darurat yang menyeramkan dari kapal berhantu.
Hal itu terjadi sebelum semua kru sebuah kapal ditemukan tewas di Selat Malaka pada tahun 1948, menurut Daily Mirror dikutip oleh Kosmo.my pada Minggu (17/2/2019).
Berdasarkan catatan tersebut, CIA mengungkapkan insiden yang merujuk pada kapal SS Ourang Medan yang ditulis oleh CH Marck Jr.
Pada waktu itu, ia menjabat sebagai Wakil Direktur CIA pada tahun 1959.
Baca Juga : Beginilah Penampakan Kebun Ganja Senilai Rp19 Milliar yang Tersembunyi di Dasar Bumi
Dokumen rahasia itu kemudian diungkapkan ke publik pada 2013, dan masih menyimpan misteri siapa yang bertanggung jawab atas kematian awak kapal SS Ourang Medan.
Menurut laporan tersebut, CIA percaya tragedi ini akan membuka tabir serangkaian kapal yang hilang di Selat Malaka, yang menjadi rute paling sibuk di dunia.
"Saya yakin, tragedi SS Ourang Medan menyimpan jawaban atas banyak kecelakaan dan kehilangan di laut yang belum terpecahkan," kata penulis.
Laporan ini ditulis setelah kapal itu melakukan panggilan SOS pada tahun 1948 ketika berlayar di Selat Malaka, juga Malaysian Airline MH370 yang hilang pada 2014.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Menurut The Sun, kapal itu ditemukan dalam kondisi kru yang sudah tewas sebelum akhirnya kapal itu meledak, terbakar dan jatuh ke laut.
"Saat ditemukan, semua kru termasuk kapten kapal mati, beberapa di antaranya terbaring di kamar dan teras kapal dengan mata suram," kata laporan CIA.
Pada saat itu, kapal ini membuat sinyal SOS melalui kode Morse dengan slogan di kapal SS Ourang Medan yang kemudian diterima awak Silver Star yang tak jauh dari lokasi.
Kemudian, beberapa awak kapal bergegas untuk menyelamatkannya, dan menemukan sekitar 80 kilometer dari kordinat lokasi yang diberikan.
"Tidak ada makhluk hidup di kapal ini. Kapten kapal berbaring dan mati di teras, Anggota kru lainnya juga terbaring mati," kata tim penyelidik dalam sebuah laporan.
Petugsa investigasi kemudian meninggalkan kapal.
Tak lama setelah itu ledakan terjadi di kapal SS Ourang Medan, sebelum mereka tenggelam dan tak terlihat lagi.
CIA meyakini bahwa insiden ini akan membuka tabir bagi serangkaian insiden yang pernah terjadi di Selat Malaka.
Mungkin salah satunya adalah hilangnya pesawat MH370 Malaysian Airlines yang belum diketahui hingga kini.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur