Find Us On Social Media :

Merawat Pikiran Sehat: Kebahagiaan Itu Dirasa, Bukan Dikejar

By Natalia Mandiriani, Rabu, 6 Februari 2019 | 14:49 WIB

Intisari-Online.com - Tahukah Anda, pikiran negatif bisa menular dengan mudah? Apalagi di tempat kerja yang sarat tuntutan pekerjaan. Kesehatan secara fisik dan mental harus diperhatikan baik oleh diri sendiri atau perusahaan.

Cara memeriksanya mudah, tanyakan saja tiga hal berikut: Apakah saya bahagia?; Apakah saya sehat?; Apakah saya nyaman dengan diri sendiri?

Tentu saja jawaban dari tiga pertanyaan ini haruslah jujur seperti diutarakan Maria Kurniawati, ACC Former Chief Administrator Officer dari PT Trakindo Utama.

Pasalnya, ketika karyawan memiliki pikiran negatif, misalnya sering mengeluh, mudah lelah, dan sebagainya, akan menganggu kinerja dan performanya. Tentu saja hal ini berbahaya baik bagi pribadi karyawan dan perusahaan.

Baca Juga : 20.000 Wanita Dijanjikan Pekerjaan di Asia, Akhirnya Justru Dijebak dan Dijual Sebagai Budak Nafsu

“Dari perkiraan saya selama 30 tahun saya di korporasi, pada umumnya yang punya growth mindset itu kurang dari 20 persen,” kata Maria dalam acara SMILE, Coaching Cards Launching di Jakarta (19/01).

Hal ini terjadi karena ada kondisi stagnan yang dialami oleh karyawan sehingga mindset yang sehat tidak terbangun dan terawat dengan baik.

Salah satu penyebab mindset yang tidak sehat ini adalah kepercayaan bahwa motivasi berasal dari faktor eksternal. Padahal sejatinya, motivasi berasal dari dalam diri sendiri.

Kesalahan pemikiran kedua adalah kepercayaan bahwa kebahagiaan itu dikejar, bukan dirasa. Jika kebahagiaan terus dikejar, rasa lelah juga akan terus mengikuti.

Baca Juga : 11 Alasan Traveling Bikin Hidup Kita Lebih Bahagia, Bahkan untuk Urusan Kerja Sekalipun

Maria menyarankan, kita harus berhenti mengejar kebahagiaan. Sejatinya, kebahagiaan bisa datang seiring waktu melalui hal-hal kecil yang terjadi.

Berhentilah sejenak lalu berpikir dan merasakan kehadiran saat ini (be present). Kebahagiaan juga tidak terlalu berhubungan dengan banyak uang yang diperoleh.

Ada banyak hal yang bisa membuat kita bahagia. Misalnya saja membaca komik, naik sepeda, melakukan pendakian, bertemu banyak orang, dan sebagainya.

Kesehatan juga menjadi salah satu kebahagiaan ketika kita bisa bernapas dengan lega, oleh karenanya kita patut menjaga kesehatan.

Maka, temukan kebahagiaan kita supaya mindset sehat yang kita punya menjadi terawat dan kita punya hidup yang bermakna.