Find Us On Social Media :

Diabetes Melitus Tipe 1 pada Anak-anak: Kenali Gejala, Penyebab, serta Penanganannya

By Tatik Ariyani, Minggu, 27 Januari 2019 | 19:30 WIB

Intisari-Online.com - Diabeter Melitus (DM) adalah suatu kondisi penyakit metabolik kronis yang disebabkan oleh adanya gangguan pada produksi hormon insulin atau kerja dari insulin itu sendiri.

Secara umum, diabetes melitus dibedakan menjadi 2 tipe, yakni diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2.

Diabetes melitus tipe 1 menjadi salah satu penyakit endokrin-metabolik tersering pada anak-anak dan remaja di seluruh dunia.

Diagnosis diabetes tipe 1 pada anak-anak bisa biasa saja pada awalnya. Namun tiba-tiba tanda dan gejala diabetes melitus tipe 1 pada anak-anak berkembang dengan cepat selama beberapa minggu.

Baca Juga : Awasi 7 Gejala 'Tersembunyi' Diabetes Tipe 2 Berikut, Bisa Berakibat Fatal Jika Tidak Terdeteksi!

Diabetes tipe 1 pada anak-anak adalah suatu kondisi di mana tubuh anak tidak lagi menghasilkan hormon penting (insulin).

Dikutip dari Nakita.id, di Indonesia sendiri, telah terjadi peningkatan diabetes melitus tipe 1 lebih dari 500% dalam 5 tahun terakhir.

Menurut catatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), khususnya Penyakit Tidak Menular (PTM), diabetes melitus tipe1 di Indonesia umumnya pertama kali terdiagnosis direntang usia 10-14 tahun dengan jumlah 403 kasus.

Sedangkan kelompok usia 5-9 tahun dengan jumlah 275 kasus.

Baca Juga : Lika-liku Tarian Rakyat Israel, dari Simbol Penyatuan hingga Pembebasan

Dilansir dari Mayo Clinic, berikut ini adalah gejala, penyebab, faktor risiko dan penanganan diabetes melitus tipe 1 pada anak-anak:

Gejala

Tanda-tanda dan gejala diabetes tipe 1 pada anak-anak biasanya berkembang dengan cepat selama beberapa minggu. Tanda dan gejala ini termasuk:

1. Rasa haus yang meningkat dan sering buang air kecil

Kelebihan gula yang menumpuk dalam aliran darah anak menarik cairan dari jaringan.

Akibatnya, anak mungkin menjadi haus, kemudian dia minum, sehingga buang air kecil lebih dari biasanya.

Seorang anak yang usianya lebih muda, dan telah dilatih menggunakan toilet, mungkin tiba-tiba akan mengompol.

Baca Juga : Ajaib! Gadis Desa Bermata Buta Ini Punya Suara Laiknya Penyanyi Legendaris Whitney Houston

2. Rasa lapar yang luar biasa

Tanpa insulin yang cukup untuk memindahkan gula ke dalam sel anak, otot dan organ anak kekurangan energi.

Ini memicu rasa lapar yang luar biasa.

3. Penurunan berat badan

Meskipun makan lebih dari biasanya untuk menghilangkan rasa lapar, anak tersebut mungkin saja tetap mengalami penurunan berat badan, yang terkadang cepat.

Tanpa pasokan gula energi, jaringan otot dan simpanan lemak menyusut.

Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan seringkali merupakan tanda pertama dari diabetes tipe 1 yang harus segera diperhatikan pada anak-anak.