Penulis
Intisari-Online.com – Tahukah Anda bahwa anak-anak suka bermain petak umpet?
Apalagi karena badan mereka yang kecil, bisa membuat mereka ‘masuk’ dalam berbagai tempat. Contoh dalam lemari pakaian hingga bawah meja.
Nah, di sinilah peran orangtua untuk selalu memerhatikan di mana anak mereka bersembunyi atau di mana ia bermain.
Jangan sampai Anda mengalami kejadian tragis di bawah ini.
Dilansir dari mirror.co.uk pada Selasa (15/1/2019), tiga orang anak yang berusia satu, empat, dan enam tahun tengah bermain petak umpet.
Ketiga bersaudara ini bermain petak umpet di halaman rumah mereka di jalan 173rd Place di Suwannee County, Florida, Amerika Serikat.
Ketiganya pun memutuskan untuk masuk ke dalam freezer milik orangtua yang memang saat itu tengah berada di halaman rumah.
Saat sedang bersembunyi, seorang wanita dewasa sedang masuk ke dalam rumah untuk menggunakan kamar mandi.
Ketika ia kembali ke halaman rumah, ia tidak menemukan anak-anaknya.
Ia lalu langsung membangunkan seorang wanita dewasa lainnya yang berada di rumah. Ia meminta bantuan mencarikan ketiganya.
Mereka pun lantas mencari ketiga bocah tersebut di seluruh area rumah. Dari area halaman hingga ke kamar.
Namun tak juga menemukan mereka.
Baca Juga : Robby Tumewu Meninggal Karena Infeksi Paru-paru: Ternyata Mengupil Bisa Sebabkan Infeksi Paru-paru Lho
Hingga setelah beberapa waktu berlalu, mereka menemukan ketiga anak tersebut di dalam freezer yang berada di halaman rumah.
Ketika ditemukan, ketiga anak kecil tersebut tidak bernapas. Mereka pun melakukan CPR dan menelpon ambulans.
Setelah tiba ambulans tiba, anak-anak tersebut dibawa ke rumah sakit setempat. Tapi di rumah sakit, mereka dinyatakan meninggal dunia.
Polisi yang melakukan penyelidikan atas kasus ini mengungkapkan tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik kepada ketiga korban.
Namun dari hasil wawancara dengan orang dewasa yang berada di rumah, mereka mengaku memang membeli freezer baru.
Tapi freezer tersebut belum dicolokkan dan dibawa masuk ke dalam rumah. Freezer juga tidak memiliki gembok.
Namun ketika freezer tersebut diperiksa, terlihat pengait freezer cukup sulit dibuka.
Akhirnya pihak kepolisian mengambil kesimpulan bahwa anak-anak tersebut masuk ke dalam freezer dan mereka tutup.
Namun mereka tidak bisa membukanya kembali dan terjebak di dalamnya. Mereka kemungkinan besar kehabisan oksigen.
Hingga berita ini diturunkan, penyelidikan masih berlangsung dan akan diteruskan ke Kantor Kejaksaan Negeri Sirkuit Yudisial Ketiga untuk ditinjau.
Tapi dari kasus ini, kita bisa mengambil pelajaran untuk selalu memerhatikan apa yang anak-anak kita lakukan.
Baca Juga : Robby Tumewu Meninggal dan Pernah Kena Stroke: Tak Hanya Orang Dewasa, Para Remaja Juga Bisa Kena Stroke Lho