Penulis
Intisari-online.com - Terkadang kebenaran memang perlu diungkapkan meskipun menyakitkan, seperti kisah yang dialami oleh pria ini.
Pria bernama Steve Carter ini, adalah salah satu orang pria berhasil mengungkapkan kebenaran masa lalunya melalui cara sederhana.
Sejak kecil hingga dewasa, ia hidup dalam kesendirian tanpa mengatahui apapun tentang orang tuanya hal itu membuatnya tergerak untuk mencari tahu identitas aslinya.
Hingga akhirnya ia berhasil mengungkapkan kebenaran mengenai masa lalunya.
Seperti dikutip dari Daily Mirror pada Kamis (10/1/2019), Steve Carter hidup dan dibesarkan oleh seorang penjual dari Philadelphia AS, yang telah mengadopsinya.
Baca Juga : Dulu Alami Stroke dan Kaki Kirinya Harus Diamputasi, Sekarang Dia Pelari Maraton Dengan 1 Kaki
Hingga setelah bertumbuh dewasa, Steve mulai mempertanyakan identitasnya, kemudian ia mulai melakukan pencarian pada tahun 2011.
Awalnya, ia tertarik setelah mendengar kisah mengenai Carlina White, yang diculik oleh seorang wanita yang menyamar sebagai perawat di rumah sakit New York.
Kemudian Carlina bertemu dengan orang tuanya setelah berusia 23 tahun melalui situs web anak hilang.
Terinspirasi dengan kisah yang sama, Steve mulai mengikuti firasatnya, ia memutuskan untuk melihat situs Missingkids.org dengan harapan menemukan jawaban.
Baca Juga : 10 Manfaat Jepan alias Labu Siam yang Jarang Diketahui. Salah Satunya Bisa Tingkatkan Fungsi Otak, Lo!
Hingga akhirnya pada usia ke 34, tahun 2011, ia melihat sesosok foto perkembangan usia yang mirip dengan seorang anak laki-laki yang tampak identik dengan dirinya.
Segera mungkin, Steve menghubungi kepolisian Honolulu.
"Saya membiarkan mereka tahu info saya dan mereka melakukan identifikasi," katanya kepada CNN.
"Mereka (polisi) kemudian melakukan penyelidikan mengenai kasus ini," tambahnya.
Baca Juga : Cara Mengobati Biduran Secara Alami Tanpa Obat Kimia tapi Tetap Manjur
Hingga kemudian, ia bertemu dengan Mark Barnes, yang ternyata adalah ayah kandungnya, ia melaporkan anaknya dengan nama Marx Panama Moriarty Banes yang hilang sejak 3 dekade lalu.
Dari situlah masa lalunya mulai terkuak, Steve menemukan ibunya membawanya ke rumah orang asing, di mana ia memberinya nama palsu dan tanggal lahir untuk putranya pada polisi.
Lalu dia dibawa dan dirawat di rumah sakit jiwa, tetapi dia menghilang beberapa hari kemudian.
Tiga tahun kemudian, Steve diadopsi oleh Pat Carter yang membesarkannya di New Jersey.
Baca Juga : Wah, Ternyata Begini Panorama Sisi Jauh Bulan yang Diambil Wahana Antariksa China
Saat identitasnya dikonfirmasi oleh polisi, Steve dipertemukan dengan Jennifer Monnheimer, putri ibunya dan kakak tirinnya.
Steve mengira mereka semua telah meninggal, tetapi ternyata, Jeniffer yang berusia 8 tahun tungga bersama ayahnya di Mexico dan Steve menghilang bersama ibunya.
Ayah Steve yang bertemu untuk pertama kalinya dengan Steve, mengatakan pada majalah People, "yang bisa saya katakan adalah, wow. oh wow."
Bagi steve pertemuan dengan keluarga biologisnya telah membuatnya merasa bahagia, karena ia berhasil mengungkap kebenaran di baliknya.