Intisari-Online.com - Ngemil merupakan kegiatan yang dilakukan banyak orang, entah itu orang dewasa, remaja, hingga anak-anak.
Apalagi saat ini ada banyak camilan enak dan menggoda yang dijual di warung dan supermarket.
Tidak heran dengan banyaknya jenis camilan ini membuat kita ingin ngemil lebih banyak. Bahkan beberapa di antara kita mungkin akan ngemil hingga kenyang, sehingga tidak perlu makan.
Padahal, jika diperhatkan lebih jauh, ada beberapa dampak yang ditimbulkan dari kebiasaan itu, salah satunya adalah gizi yang tak seimbang.
(Baca juga: Doyan 'Ngemil'? Catatlah Daftar Camilan Sehat saat di Kantor Ini!)
(Baca juga: Inilah 'Jatah' Waktu 'Ngemil' Kita Setiap Harinya)
Kenapa ngemil bisa membuat gizi tidak seimbang?
Jika kita terlalu banyak ngemil, tubuh kita akan kekurangan gizi dan pertumbuhan kita pun akan terganggu.
Ingat, sebuah laporan memberitahuka bahwa satu dari tiga anak Indonesia mengalami masalah tinggi badan, karena kekurangan gizi saat usia pertumbuhan.
Pola makan terganggu
Selain membuat asupan gizi tidak seimbang, terlalu banyak ngemil juga bisa mengganggu pola makan kita.
Ternyata, saat kita mengonsumsi banyak camilan, perut kita akan merasa kenyang, meski kita belum makan makanan utama, seperti nasi.
Jika sudah kenyang, kita pasti akan mengurangi porsi makan atau mungkin melewatkan waktu makan kita (tidak makan).