Penulis
Intisari-Online.com -Bagaimanapun juga, penis besar dan panjang tidak selalu membuat bahagia.
Seorang pria Kenya dengan penis hampir satu meter dan testis seberat hampir 5 kg akhirnya mendapatkan kesempatan menjalani kehidupan “normal”.
Menurut beberapa laporan, sekarang organ vitalnya itu telah dipotong dengan operasi.
Horace Owiti Opiyo, yang dikenal sebagai Forence, pertama kali melihat kista pada alat kelaminnya pada 2006 lalu.
Ia sempat menghapusnya tapi muncul lagi setahun kemudian. Bahkan kali ini lebih panjang, hampir 1 meter.
(Baca juga:Betapa Bahagianya Forence Setelah Bebas dari ‘Kutukan’ Penis Sepanjang 90 Cm)
Karena kondisinya itu, pria 20 tahun itu terpaksa putus sekolah.
Lantaran tidak punya uang untuk operasi, ia menggunakan obat herbal untuk mengobatinya namun tidak berhasil.
Sejak itu, ia mulai percaya bahwa ia telah dikutuk. Ia terkutuk.
“Saya bilang ke nenek bahwa saya telah terinfeksi oleh penyakit, tapi saya tidak yakin apa itu. Bisa jadi itu kutukan. Saya tahu ini bukan pekerjaan Tuhan, tapi iblis,” kata Forence, dilansir dari New York Post.
Soal kista yang terjadi pada Forence, banyak orang berspekulasi.
Tapi yang jelas, kondisi ini sebenarnya bisa disebabkan oleh gigitan nyamuk dan menyuntikkan larva ke dalam aliran darah.
Gigitan itu lalu berkembang menjadi cacing parasit yang menghalangi sistem drainase tubuh dan menyebabkan pembengkakan.
(Baca juga:Kesulitan Perbaiki Jet Tempur Kiriman Isreal, Para Teknisi TNI AU Terpaksa Gunakan Kepala Kerbau)
Belum lama ini, seorang tetangga Forence mengunggah cerita Forence di media sosial dan segera menjadi viral.
Postingan ini kemudian mencuri perhatian seorang istri gubernur, yang lalu memerintahkan seorang dokter untuk memeriksanya.
Forence diberi dua opsi untuk mengurangi ukuran skrotum dan membangun kembali penis sehingga bisa berfungsi kembali.
Setelah itu, tak ada rasa lain bagi Forence selain bahagia dan lega.
“Ketika saya bangun, saya terkejut bahwa tubuh saya begitu ringan. Semua beban sudah hilang … aku (bisa) berenang sekarang. (Dulu) saya tidak bisa mendekati air karena beratnya kista itu,” ujar Forence setelah operasi.
Sekarang ia bisa berlari dan ia sangat ingin bermain sepakbola.
Kini skrotum Forence telah berfungsi kembali dan ia berharap bisa memulai sebuah keluarga—tapi untuk saat ini, katanya, prioritas utamanya adalah pendidikan.
“Saya bebas! … Siapa yang tahu apa yang akan terjadi di masa depan?
(Baca juga:UEA Bangun Kota Senilai Rp4,7 Triliun, Isinya Orang Kaya Raya Tapi Dilarang Punya Mobil)