Penulis
Intisari-Online.com - Beberapa orangtua yang memutuskan untuk mengadopsi anak tidak tahu apapun tentang latar belakang anak yang mereka adopsi.
Di Amerika Serikat, banyak orangtua mengajukan permohonan untuk menjalani proses adopsi dan membawa anak-anak adopsi mereka dari negara seperti Cina, di mana masih banyak anak yang membutuhkan keluarga.
Mengadopsi anak bisa menjadi sebuah keberkahan, namun orangtua mungkin tidak mengetahui semua hal tentang anak yang mereka adopsi seperti riwayat keluarganya.
Namun, tes DNA menjadi lebih mudah dan dapat dijangkau seiring berjalannya waktu.
(Baca juga: Betapa Sedihnya Hati Maimunah ketika Kojek si Buaya Rawa yang 21 Tahun Hidup Bersamanya Diambil Balai Konservasi)
Hanya sehelai rambut saja dapat memberitahu seseorang banyak hal, seperti yang diketahui oleh keluarga Missouri.
Staci dan James Maneage ingin mengadopsi anak setelah mereka melahirkan tiga putra biologisnya.
Pasangan itu akhirnya tahu ada seorang gadis yatim piatu di Cina bernama Elliana yang membutuhkan keluarga baru.
Pada usia 10 tahun, Elliana mengalami gangguan otak.
(Baca juga: Derita Kanker Langka dan Ingin Bunuh Diri, Sebuah Kecelakaan Justru Mengubah Total Kehidupan Pria Ini)
Selama ini, banyak pasangan lain yang mundur untuk mengadopsinya.
Namun, Staci dan James tetap ingin mengadopsi Elliana dan membantunya lebih jauh lagi.
Elliana diasopsi dan dibawa ke Amerika untuk tinggal bersama keluarga Maneages di Weldon Spring, Missouri.
Mereka tidak tahu bahwa pasangan lain di kota yang sama juga telah mengadopsi anak dari Cina, yaitu seorang gadis bernama Kinley, berusia 7 tahun yang juga memiliki kelainan otak.
(Baca juga: Setelah Jadi Penjara Mewah Pangeran Arab, Hotel Ritz Carlton Arab Saudi Akan Kembali Dibuka Untuk Umum)
Kedua keluarga tinggal berdekatan dan pergi ke gereja yang sama, sehingga kedua gadis yang diadopsi itu cepat menjadi teman.
Mereka datang dari berbagai kota di Cina, namun memiliki banyak kesamaan dan bahkan terlihat sama.
Lebih dari itu, mereka tampak seperti sepasang saudara perempuan.
Begitu banyak kesamaan sehingga kedua keluarga bertanya-tanya mengapa hal itu bisa terjadi.
(Baca juga: Kejam! Kebun Binatang Ini Berikan Anak Anjing Hidup Sebagai Makanan Kepada Ular Piton Raksasa)
Mereka berpikir tidak mungkin keduanya terkait secara genetis.
Mereka berasal dari negara berpenduduk padat dan jika mereka memiliki hubungan, apa mungkin dua keluarga di sebuah kota yang sama di Amerika akan mengadopsi anak perempuan yang merupakan saudara biologis?
Dengan adanya pertanyaan tersebut, kedua keluarga memutuskan untuk menguji DNA anak-anak mereka.
Hasilnya membuat semua orang terkejut.
(Baca juga: Waspada! 6 Tanda Ini Bisa Menunjukkan Anak Anda Akan Menjadi Psikopat Saat Dewasa Nanti)
Kedua anak perempuan yang mereka adopsi adalah saudara kandung.
Itu adalah takdir yang sangat menarik dalam kehidupan mereka dan semuanya berjalan baik.
(Baca juga: Tidak Mau Ikuti Tren Kecantikan, Wanita Pemilik Bokong Terbesar di Dunia Ini Mengaku Bangga Atas Dirinya)