Find Us On Social Media :

Meski Telah 'Dijual' dan Ditelantarkan, Wanita Ini Tetap Ingin Bertemu Dengan Ibunya

By Tatik Ariyani, Minggu, 21 Januari 2018 | 14:45 WIB

Intisari-Online.com - Seorang wanita Irlandia 'dijual' kepada keluarga Amerika Serikat saat masih bayi.

Kathleen Sullivan (63) dibeli oleh keluarga angkatnya seharga Rp184,5 juta dari salah satu rumah penampungan Irlandia oleh ibunya yang belum menikah di St Patrick's, Dublin.

Tahun 1955, saat berusia 15 bulan, dia dikirim ke Amerika Serikat.

Sekarang dia takut tidak akan pernah bisa menemukan keluarganya di Irlandia.

BACA JUGA:

Sebelumnya dia telah mengalami kekerasan fisik dan emosional di rumahnya. Masalah itu masih terbawa hingga sekarang.

Kathleen adalah satu dari ribuan anak yang "diekspor" untuk mendapatkan keuntungan selama tahun 1950an dan 1960an di Irlandia.

Rumah-rumah yang dikelola untuk anak-anak tidak sah dan ibu mereka melakukan kerjasama untuk mengirim bayi kepada keluarga Amerika Serikat untuk mendapat keuntungan.

Penelitian oleh wartawan Mike Millotte pada akhir 90an menemukan bahwa sejumlah besar transaksi itu tidak terdokumentasi.  Sehingga tidak diketahui jumlah bayi yang telah dikirim, karena dokumentasi secara efektif berlaku setelah Undang-undang Adopsi 1952 berlaku.

BACA JUGA: 

Di bawah Undang-Undang Adopsi 1952, merupakan pelanggaran bagi anak-anak untuk dibeli namun tidak mencegah 'sumbangan' yang diberikan oleh calon orang tua angkatnya dan tidak mencegah rumah penampungan meminta 'sumbangan'.

Akibatnya, keluarga Amerika yang kaya sering memberi uang dan berterima kasih kepada rumah-rumah penampungan sebelum anak-anak diadopsi.

Dan hal ini dijadikan peluang untuk bisnis yang menguntungkan bagi orang yang tidak bertanggung jawab saat itu.