Find Us On Social Media :

Meski Mengaku Penggemar Berat, Joseph Stalin Sangat Ingin Membunuh Bintang Film Legendaris AS Ini

By Moh Habib Asyhad, Sabtu, 14 Oktober 2017 | 13:30 WIB

Intisari-Online.com - Sebagai pemimpin tertinggi negara komunis Uni Soviet (Rusia), Joseph Stalin, dikenal sebagai diktator yang amat kejam.

Selama 30 tahun memimpin (1922 – 1952) ia memerintahkan pembunuhan terhadap  lawan politiknya atau siapa saja yang anti terhadapnya.

Saat ia berkuasa, sekitar 60 juta orang telah terbunuh akibat kebijakannya.

(Baca juga: Inilah 5 Diktator Paling Kejam di Dunia Selain Mao, Hitler dan Stalin)

Stalin sendiri mempunya moto: “Kematian adalah solusi semua masalah. Tidak ada orang hidup-tidak ada masalah” atau “Satu kematian merupakan tragedi; satu juta kematian hanya statistik”.

Maka dengan prinsip dan motto seperti itu, di  era kepemimpinannya, Uni Soviet benar-benar menjadi negara komunis yang selalu banjir darah.

Tak hanya orang-orang Uni Soviet yang dianggap antikomunis yang dibunuh, tapi penduduk dari negara lain.

Seorang bintang film AS, John Wayne,  yang di tahun 1930-an demikin terkenal juga termasuk target yang ingin dibunuh Stalin. Sekadar informasi, Wayne dikenal sebagai sosok yang sangat antikomunis.

Stalin sebenarnya sangat menyukai film-film produksi AS. Ia menyukai In Old Chicago (1937) dan It Happened One Night (1934) yang dibintangi Charlie Chaplin.

Bintang film seperti Spencer Tracy dan Clark Gable juga merupakan bintang film favorit Sang Diktator.

Meski begitu, untuk John Wayne yang film-filmnya juga disukai Stalin ternyata berbeda.

(Baca juga: Sering Dituduh Otoriter dan Diktator, Jokowi: Masa Wajah Kayak Gini Wajah Diktator?)

Ia tetap ingin membunuh John Wayne karena selalu mengkampanyekan program antikomunis setiap bertemu para penggemarnya.