Hati-hati! Posisi Seks Ini Dianggap Paling Berbahaya karena Bisa Sebabkan Penis 'Retak'

Agus Surono

Penulis

Status hubungan seksual yang cenderung menjadi kegiatan rekreasi membuat pasangan harus kreatif, termasuk dalam hal posisi seks, agar tak jemu.

Intisari-Online.com – Ketika seks bergeser dari prokreasi (‘membuat’ anak) ke rekreasi (bersenang-senang), maka orang pun dituntut untuk kreatif dengan posisi seks agar tak menjemukan.

Selain itu, penggunaan kondom pun mulai memasyrakat seiring kampanye seks yang aman.

Namun, penelitian terbaru soal keamanan hubungan seksual ini sama sekali tidak berkaitan dengan penggunaan kondom. Tapi posisi seks.

Sebuah tim peneliti mempelajari jenis posisi seks yang paling berbahaya yang dapat menyebabkan fraktur penis. Hasilnya, seperti dimuat dalam Journal of Impotence Research, di posisi teratas adalah "doggy style", dengan angka kecenderungan penis retak sebesar 41 persen. Wow!

Ini menunjukkan bahwa saat hubungan seksual, gairah yang meletup bisa membuat penis retak, menyebabkan trauma dan rasa sakit.

(Baca juga:Intip Pria dari Posisi Favoritnya)

Sebenarnya, kesalahan umum yang banyak dilakukan orang adalah menganggap penis memiliki tulang yang bisa patah. Ini salah, tapi memang bisa dirasakan "patah", terutama saat menyentuh tulang panggul wanita ketika melakukan hubungan seks secara intens.

Untuk penelitian tersebut, 90 pria berusia antara 18 dan 66 tahun dengan penis patah dinilai oleh para ilmuwan. Para peneliti mempelajari berbagai posisi dan mekanisme di balik cedera tersebut, termasuk manipulasi masturbasi atau manipulasi penis, posisi misionaris, gaya doggy, dan posisi wanita di atas selama hubungan seksual.

Posisi misionaris berada di posisi kedua. Posisi ini memang tidak terlalu rumit, namun sedikit berisiko jika tidak hati-hati.

Para peneliti mencatat bahwa kedua posisi - doggy style dan misionaris - memiliki "lebih banyak hubungan dengan fraktur bilateral korpus kavernosum dan lesi uretra" daripada posisi wanita di atas. Intinya, ada kemungkinan bahaya yang lebih besar dari kedua posisi tersebut.

Posisi wanita di atas berada di posisi ketiga dari posisi seksual yang paling berbahaya.

"Kami tidak mengamati perbedaan tingkat keparahan fraktur penis antara 'doggy style' dan 'man-on-top', namun 'doggy style' memiliki tingkat keparahan fraktur penis yang lebih banyak jika dibandingkan dengan 'wanita di atas.'

(Baca juga:8 Posisi Seks Terbaik agar Cepat Hamil)

Artikel Terkait