2. Hindari mengangkat beban berat
Lundren kini tak lagi mempraktikan angkat beban dengan beban yang sangat berat. Ia menemukan cara lain untuk mempertahankan ototnya itu.
Ia memilih melatih bagian atas tubuh, seperti mempraktikan biceps curls, bench presses dan rows, dengan beban rendah namun memperbanyak repetisi.
Aktor asal Swedia itu melakukan semua latihan itu sepanyak 30 repetisi ddi awal set.
Setelah itu, ia menguranginya secara perlahan menjadi 20 repetisi dan beralih ke 15 repetisi hingga tersisa hanya 10 repetisi.
"Ketika kita mulai dengan banyak repetisi, kita mendapatkan darah ke otot," katanya.
Ia juga menambahkan olahraga akan menjadi lebih mudah jika kita mengawalinya dengan hal yang berat.
3. Mempraktikan plank
Saat berusia 27 tahun, Lundgren mengaku hobi melakukan plank membentuk otot inti.
“Seiring bertambahnya usia, kita kehilangan fungsi-fungsi penstabil tersebut,” ucapnya.
Kini, Lundgren menghabiskan waktu ekstra untuk melatih otot inti dengan berfokus pada side plank. Dia juga melakukan forearm plank untuk melatih otot lengan bawah.
Setelah itu, ia melakukan pose berdiri dengan kaki di atas kepala selama dua detik, untuk mengencangkan otot inti agar otot pinggulnya tidak miring ke satu sisi.
Aktor yang telah membintangi lebih dari 40 film itu biasanya melakukan side plank sebanyak 30 detik setiap sisi dalam satu set, dan dua set sebanyak 10 repetisi untuk forearm plank dengan mengangkat kaki di setiap latihan.
Lundgren juga melatih bagian pinggulnya untuk memperkuat otot glute. (Ariska Puspita Anggraini)
(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ivan Drago Bongkar Rahasia Bugar di Usia 60 Tahun")
Baca Juga : Berawal dari Pesan WhatsApp, Dua Orang Ini Dibakar oleh Massa, Ternyata Begini Isi Pesannya
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Adrie Saputra |
KOMENTAR