Kelainan itu dapat berupa kering, bersisik, merah, melepuh, ruam, kelainan warna, dan yang sangat mengganggu adalah rasa gatal.
Mengatasi gangguan gatal jelas bukan dengan salep antijamur.
Juga, dan terutama, jangan digaruk terlalu keras.
Biasanya gatal yang tidak disebabkan oleh sesuatu yang khusus akan berhenti sendiri bila tidak dirangsang.
(Baca juga: Terlihat Seperti Kembang Api, Foto Menakjubkan Ini Ternyata Menunjukkan Proses Lahirnya Suatu Bintang)
Sedangkan gatal akibat jamur, sebaiknya didiagnosis dulu oleh dokter.
Hanya saja, diagnosis bisa saja menjadi sulit karena perubahan yang ditimbulkan olesan salep sebelumnya.
Semua orang pernah mengalami gatal yang merupakan fenomena menjengkelkan.
Namun, bila kita ingin menghilangkannya dengan seketika maka tindakan alamiah menggaruk jelas strategi yang salah.
Sebab, begitu Anda menggaruk, apalagi dengan keras maka gatalnya akan meningkat.
Selanjutnya, yang biasa kita lakukan adalah mengambil apa saja untuk dioleskan, entah salep antihistamin, minyak angin, minyak kayu putih, bahkan sering juga diberi air panas, abu dapur, dan sebagainya.
Semua ini sesaat akan mengurangi rasa gatal tapi kemudian gatalnya akan menjadi lebih hebat, dan ritual selanjutnya terulang kembali.
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR