Baca Juga : Penelitian Terbaru Tunjukkan bahwa Firaun Ramses III Meninggal dengan Luka-luka Parah
Dalam suasana setengah gelap ia langsung menatap patung dua penjaga kerajaan yang besarnya seperti manusia biasa, yang berhadapan dengan dia. Ia yakin, mata dari patung itu bergerak.
Breasted mencari keterangan dan sampai pada kesimpulan bahwa karena kelembaban dan suhu dalam ruangan itu, pigmen warna yang digunakan untuk mengecat mata mengkilat dan mengelupas.
Kelupasan itu peka dan mereflektir sinar lampunya dan memberi kesan hidup yang mengerikan kepada patung itu.
Namun selain itu masih ada banyak hal yang menakutkan dan sulit diterangkan dalam makam Tutankhamon. Sekarang pun setelah seluruh ruangan diperiksa mereka belum menemukan mummi Tutankhamon.
Baca Juga : Sihir Heka: Ritual Magis Mesir Kuno nan Misterius dan Paling Memesona, Ini Tujuan Sihirnya!
Carter dan Lord Carnarvon mengira bahwa mummie ini mungkin berada di tempat lain. Letaknya di belakang dinding tempat dua patung penjaga tadi. Itulahruang makam yang sebenarnya, pikirnya.
Pacuan keledai
Selama itu pers dunia sudah mendengar apa yang sedang terjadi di Luxor. Karena dua hotel di situ sudah penuh sesak para reporter berkemah di taman hotel. Kalau para wartawan ingin berada di "Lembah Raja-raja" dalam waktu setengah jam, mereka harus lewat sungai Nil.
Ini menghidupkan suatu bisnis baru. Banyak kapal tua yang diragukan keamanannya berdatangan untuk menawarkan jasanya dengan harga tinggi.
Baca Juga : Sihir Heka: Ritual Magis Mesir Kuno nan Misterius dan Paling Memesona, Ini Tujuan Sihirnya!
Keadaan menjadi lebih gawat kalau para wartawan setelah penggalian yang berhasil harus bergegas untuk mengirim berita ke koran masing-masing. Mereka berlomba siapa yang akan sampai paling cepat ke kantor pos Luxor yang sangat sibuk.
Source | : | intisari |
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR