Mengetahui bahwa Nazi akan berusaha untuk melenyapkan semua oposisi politik, Klaus melarikan diri ke Inggris pada 1993.
Menjadi mahasiswa sains, Klaus Fuchs melanjutkan pendidikannya tanpa hambatan dari pemerintahan Nazi yang menindas.
Ketika dia bekerja di Inggris, Klaus tak ingin kembali ke Jerman dan mengajukan permohonan untuk kewarganegaraan Inggris.
Namun, inilah yang membingungkan ketika perang pecah antara Jerman dan Inggris.
Dikarenakan Klaus adalah orang Jerman, dia dikirim ke kamp interniran di Quebec, Kanada.
Baca Juga : Ngeri, Pria Ini Jadi Manusia Pertama di Dunia yang Terkena Hepatitis E yang Biasanya Ada pada Tikus
Tidak terpengaruh oleh tindakan semacam itu, Klaus melanjutkan pekerjaannya sebagai seorang fisikawan, menerbitkan beberapa makalah dan akhirnya melakukan kontak dengan anggota partai komunis.
Anggota-anggota ini telah terlibat dengan membantu Jurgen Kuczynski untuk mengatur gerakan komunis di dalam Inggris sendiri.
Kontak-kontakan ini begitu penting karena begitu Klaus dibebaskan dari kamp tahun, dia dapat segera bekerja pada proyek bom atom Inggris.
Telah menjadi orang kepercayaan Inggris dan berjanji merahasiakan proyek-proyeknya, ternyata Klaus juga mulai membagi rahasia penelitian Inggris ke Uni Soviet.
Baca Juga : Demi Melawan Taliban, Jet Tempur Siluman Termahal di Dunia Ini Akhirnya Bertempur untuk Kali Pertama
Source | : | The Vintage News |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR