"Apa ada yang menjaga anakmu untuk tidak membongkar semua isi lemari?
"Untuk tidak membongkar isi kulkas?
"Untuk tidak keluar rumah dan bermain lumpur?
"Menjaga mereka agar tidak masuk ke got?
"Agar mereka tidak menabur bedak di lantai, membawa pasir masuk ke dalam rumah, mencoret-coret dinding dan lain sebagainya?
"Apa ada yang mengurus itu semua jika istrimu hanya diam di rumah?
"Jika kamu bisa memilih apa kamu mau menjadi seorang istri yang hanya 'diam' di rumah?
Baca Juga : Nina, Ibu Rumah Tangga di Belakang Kebesaran Krushchev, Tokoh Revolusioner Uni Soviet
"Ibu rasa istrimu juga bisa mencari uang dengan pergi ke kantor, bekerja dan pulang sore, tapi apa kamu bisa 'diam' di rumah seperti istrimu yang kamu anggap hanya diam di rumah?
"Jangankan 24 jam mengurus anak, 10 menit saja disuruh nemenin anak main sebentar kamu enggak betah karena anakmu bandel, kamu capek kejar sana kejar sini, lalu apa kamu masih menganggap istrimu itu hanya diam di rumah?
"Apa istrimu tidak pantas untuk mengeluh capek walau hanya sekali saja?
"Apa hanya kamu yang lelah?
"Dan apa sekarang kamu mau bertanya kenapa istrimu sudah tidak secantik dulu?
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR