Sementara Rusia mulai berinvestasi dalam aplikasi militer teknologi radar fotonik, Pentagon memiliki awal yang cukup besar.
Baca Juga : Sri Mulyani: Tiap Rupiah Melemah Rp100, Penerimaan Negara Naik Rp4,7 Triliun
Memang, Pentagon memiliki serangkaian program pengembangan teknologi berbasis fotonik yang sedang dijalankan.
Bukan hanya untuk radar tetapi juga untuk sinyal intelijen dan aplikasi lain.
Namun kenyataan bahwa Moskow dan Beijing juga tengah menggarap teknologi ini, maka Pentagon tak lagi mampu mempertahankan keunggulan teknologi besarnya.
Baca Juga : Inilah Khaibar-1, Roket Andalan Militan Hamas Palestina yang Kerap Bikin Tentara Israel Kalang Kabut
Source | : | national interest |
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR