Ibunya, Parimah, meninggal dunia pada 14 April 2016 lalu dan dimakamkan di tempat pemakaman desa setempat.
Baca Juga : Mayat-mayat Ini 'Dihidupkan' Kembali Tepat dalam Acara Pemakamannya, Aneh Sekaligus Mengerikan!
Tidak sendiri, Supriyanto dbantu 6 orang temannya pada saat membongkar makam sang ibu pada 24 Mei 2016 dini hari.
Supriyanto lantas menyimpan jasad dang ibu di dalam kamarnya. Ia juag menaruh wangi-wangian untuk menghilangkan bau menyengat.
Kejadian itu baru diketahui warga satu bulan kemudian tepatnya pada 21 Juni 2016. Warga lantas melaporkannya ke polisi.
Hasil pemeriksaan polisi, sebelum melakukan aksinya Supriyanto mendapat wangsit yang memintanya untuk mengambil maya sang ibu.
“Saya mendapat impen (wangsit), kalau ibu minta saya untuk mengambilnya (mayat). Sebab, kalau sudah diambil, nanti ibu akan hidup lagi seperti semula," kata Supriyanto di hadapan polisi dikutip dari Kompas.com.
3. Gudang Stasiun ambarawa Digali
Pada 2014 lalu, terkuak teka-teki siapa yang menggali gudang milik PT KAI yang berada di tembok luar komples Museum Kereta Api (KA) Ambarawa sisi selatan digali sedaam 5 meter.
Sebelumnya, sebuah sekte aliran agama tertentu menyewa gudang itu sebagai tempat ibadah. Namun dalam perkembangannya mereka justru menggali gudang itu setelah mendapat petunjuk gaib.
"Ternyata ceritanya dulu ada yang sewa gudang tersebut pd tahun 2001. Lalu oleh penyewa digunakan sebagai tempat ibadah. Dalam perkembangannya, orang tersebut dengan pengikutnya menggali gudang tersebut dengan alasan mendapat wangsit," ujar Manajer Humas PT KAI Daops IV Semarang, Suprapto, dikutip dari Kompas.com.
Mereka menggali lantai gudang hingga menemukan 6 pintu lorong rahasia di dasar gudnag itu.
Penggalian tersebut terjadi pada tahun 2001, namun baru pada tahun 2014 kasus tersebut ramai diperbincangkan.
Baca Juga : Masih Ingat Anatoly Moskvin si Penjarah 750 Kuburan dan Kolektor Mayat? Begini Fakta Kelam Hidupnya
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Masrurroh Ummu Kulsum |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR