Di masa lalu, OPPO dan vivo membuat langkah di kancah lokal dengan kampanye pemasaran mereka yang agresif dan margin keuntungan yang menguntungkan bagi mitra saluran mereka.
Data-data yang ada menunjukkan Samsung masih perkasa di puncak meski mengalami penurunan dari 23 persen menjadi 27 persen.
Baca Juga : Bukan Cuma Lulusan Keguruan, Ribuan Lulusan Kedokteran Juga Gigit Jari Akibat Banyak yang Nganggur!
Sedeangkan hal gila ditunjukkan Xiaomi dimana dari pangsa pasar sebanyak 3 persen langsung melesat tinggi mencapai 25 persen pangsa pasar.
Hal itu membuatnya menggeser Oppo yang harus rela berada terger setelah sebelumnya berada di posisi kedua dengan pangsa pasar sebanyak 24 persen turun menjadi 18 persen.
Sedangkan di urutan ke-4 dan ke-5 dikuasai oleh Vivo dan Advan dengan tota 15 persen pangsa pasar.
Kelima vendor tersebut mendominasi top 5 vendor terbesar di Indonesi dengan total pangsa pasar mencapai 85 persen.
Sedangkan sisanya yang hanya 5 persen di miliki oleh vendor-vendor lain yang bermain di Indonesia.
Source | : | idc.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR