Intisari-Online.com - Penyanyi dangdut Via Vallen akhirnya mengeluarkan "unek-uneknya" karena sering dituduh sudah tidak perawan hanya karena dirinya bertubuh gemuk.
Via mengutarakan pendapatnya tersebut melalui Insta Stories di akun Instagram miliknya, @viavallen. ("Curhatan" lengkap Via ada di akhir artikel)
Berbicara mengenai keperawanan seolah memang tidak ada habisnya, khususnya di masyarakat Indonesia.
Tes keperawanan, yang dilakukan oleh beberapa lembaga saat melakukan seleksi, menjadi salah satu parameter bagaimana faktor keperawanan masih menjadi sorotan.
Namun, seiring dengan itu, muncul pula anggapan mengapa hanya wanita yang dipertanyakan mengenai status keperawanannya.
Sementara para pria tidak pernah ditanyakan atau diuji status keperjakaannya.
Perdebatan itulah yang dibahas di Kompas.com dalam artike berjudul "Keperawanan Dipersoalkan, Bagaimana Keperjakaan?" berikut ini.
--
Baca juga: Bertemu dengan Pilot Pembom yang Menyerang Indonesia Saat Perang Dunia II
Ketua Sub Komisi Reformasi Hukum dan Kebijakan Komnas Perempuan, Kunthi Tridewiyanti, mempertanyakan alasan hanya perempuan yang menjadi sasaran utama penyebab kerusakan moral sehingga diperlukan tes keperawanan.
Menurutnya, jika keperawanan dipersoalkan, maka seharusnya keperjakaan laki-laki juga ikut dipersoalkan.
"Dalam kasus Prabumulih, kerusakan moral (anak-anak dan remaja) ditimpakan kepada perempuan. Sementara laki-laki dianggap suci dan ditempatkan di tempat yang baik," ujarnya di Jakarta, Kamis (22/8/2013).
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR