Advertorial
Intisari-Online.com - Pertandingan Jumat sore ini (24/8/2018) antara timnas Indonesia melawan Uni Emirat Arab dalam ajang Asian Games 2018 berlangsung menegangkan.
Indonesia sempat tertinggal lebih dulu karena wasit memberi penalti untuk UEA dan berhasil membuahkan satu gol. Indonesia kembali menyamakan posisi dengan gol cantik dari Beto.
Namun wasit kembali memberi pinalti untuk EUA dan kedudukan berubah 2-1 untuk keunggulan UEA dan berhasil dibalas lagi oleh Stefano Lilipaly hingga berakhir 2-2.
Sayang Indonesia akhirnya kalah adu penalti dengan skor 3-4.
Baca Juga:Tak Hanya Idrus Marham, 6 Politisi Ini Juga Disikat KPK di 'Jumat Keramat'
Drama pengusiran asisten pelatih timnas Indonesia, Bima Sakti juga mewarnai pertandingan sore hari ini.
Jelas saja nama wasit yang memimpin laga kali ini, Evans Shaun Robert menjadi sorotan penonton.
Banyak yang menilai keputusan Shaun berat sebelah pada UEA dan merugikan timnas Indonesia.
Baca Juga:Mata Uang Venezuela Dari 10 Juta Jadi 10 Perak, Ternyata Indonesia Pernah Mengalaminya Juga
Siapakah Evans Shaun Robert ini sebenarnya? Dia adalah wasit asal Australia yang ternyata juga pernah jadi buah bibir warga Indonesia.
Shaun sebelumnya pernah menjadi wasit dalam pertandingan panas antara Persija Jakarta vs Persib Bandung pada ajang Liga 1 di Stadion Manahan, Solo.
Laga yang berlangsung pada Jumat (3/11/2017) ini mempertemukan dua musuh bebuyutan dengan pendukung fanatik.
Kala itu, Shaun Robert membuat keputusan kontroversial saat menganulir gol oleh striker Persib, Ezechiel N'douassel pada menit ke-27.
Baca Juga:Pernah Jadi Negara Kaya, Venezuela Bangkrut Karena Terlalu Baik pada Rakyatnya
Eze berhasil mencetak gol lewat sundulan bola hasil umpan silang Supardi.
Bola jelas masuk ke gawang Persija, tapi dianulir oleh Shaun Robert Evans.
Jelas saja itu membuat bobotoh Maung Bandung geram setengah mati.
Apalagi alasan Shaun Robert menganulis gol itu karena dia mengaku tidak melihat bola sundulan Eze masuk ke gawang Persija.
Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar marah bukan kepalang atas alasan yang menurutnya aneh itu.
Sepanjang kariernya, Shaun pernah memimpin Liga Super China tahun 2013/2014 dan satu laga Final Chinese FA Cup.
Wasit berusia 30 tahun ini juga memimpin sejumlah pertandingan di Asian Games 2018 dan telah mengeluarkan tiga kartu kuning selama jalannya AG2018.
Bagaimana menurut Anda? Apakah Anda setuju bahwa keputusan Shaun Robert berat sebelah pada laga kali ini?
Baca Juga:Inilah Serda Ambar, Paspampres Cantik Asal Sidoarjo yang Curi Perhatian Warganet Indonesia