Namun, medali emas 24 karat sudah tidak lagi dikeluarkan. Terakhir pada Olimpiade Musim Panas di Stockholm, Swedia pada tahun 1912.
Baca Juga: Hidup Bergelimang Harta, Miliarder Cantik Rusia Ini Sangat Tertekan karena Permintaan Orangtua
Dilansir dari CNN, rata-rata medali emas Olimpiade sebenarnya terbuat dari 494 gram perak dan 6 gram emas.
Jadi, medali Asian Games 2018 kali ini juga bukan 100% emas murni 24 karat.
Lalu kenapa atlet masih tetap menggigit keping medali mereka?
Ini salah satu pose yang sudah menjadi tradisi meski mereka tahu sudah tidak ada gunanya lagi memeriksa kadar emas dalam medali itu.
Momen dan pose semacam ini biasanya dilakukan dalam sesi foto-foto setelah pemberian medali dan menyanyikan lagu kebangsaan.
Banyak fotografer yang akan meminta para atlet berpose menggigit medali demi keindahan foto serta menunjukkan semangat kemenangan si atlet.
Sekarang sudah tahu, kan kenapa atlet selalu menggigit medali emas yang mereka dapatkan dalam ajang perlombaan olahraga?
Source | : | Washington Post |
Penulis | : | Aulia Dian Permata |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR