Intisari-Online.com - Menjadi anak sulung atau anak pertama itu ada banyak keuntungan.
Ia berkuasa di rumah, sebab ia juga bisa menyuruh adiknya melakukan apa saja.
Bahkan menurut sebuah studi, anak sulung memiliki kecerdasan di atas rata-rata ketimbang adiknya.
Tidak heran, ia menjadi kebanggaan orangtua.
Baca juga: Juara Piala AFF U-16, Brylian Aldama Malah Tak Henti Menangis Teringat Ibunda Tercinta
Namun sebuah studi baru melaporkan, mereka menemukan satu kekurangan anak sulung. Apa itu?
Dilansir dari ladbible.com, anak sulung disebut sebagai pengemudi yang buruk.
Hasil tersebut berdasarkan dari Privilege Car Insurance, yang mengamati 1.395 kebiasaan pengemudi.
Lalu mereka menyimpulkan bahwa 89 persen cara mengemudi anak sulung lebih cepat, dengan 35 persen menerima denda sebagai hasil dia mengemudi di atas kecepatan rata-rata.
Para peneliti juga menemukan bahwa 46 persen lebih cenderung mengemudi di tengah jalan daripada menempel di sebelah kiri seperti seharusnya.
Sementara 47 persen memiliki kecenderungan untuk memotong pengemudi lain.
Selain itu, 30 persen lebih cenderung melanggar hukum dengan menggunakan ponsel mereka saat berada di belakang kemudi, dan 17 persen ditemukan sering merias wajah saat mengemudi.
Fatalnya, 22 persen berakhir dalam kecelakaan kecil, sementara 15 persen mengalami kecelakaan yang serius.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR