Intisari-Online.com - Seorang remaja yang jatuh dari jembatan setinggi 18 meter mengatakan, dia tidak ingin membalas dendam kepada teman yang mendorongnya.
Jordan Holgerson menderita lima tulang rusuk patah, cedera paru-paru, dan beberapa luka lecet setelah jatuh dari Jembatan Moulton Falls di Sungai Lewis di Yacolt, Washington, di AS.
Wanita berusia 16 tahun tertangkap kamera berdiri dengan gugup di tepi jembatan sebelum temannya mendorong dari belakang.
Dia mengatakan kepada teman-temannya 'tidak' (terjun) dua kali dalam video, tetapi teman-temannya tetap memaksanya untuk mengambil risiko.
Baca juga: Perang Tak Kunjung Henti, 1.000 Ekor Buaya Jadi 'Tunawisma' di Israel
Berbicara kepada Mail Online, bibi Jordan, Kristie, mengatakan keponakannya menderita "secara fisik dan emosional" setelah meninggalkan rumah sakit.
Dia mengalami kesulitan bernapas.
Tetapi meskipun sakit, Kristie mengatakan Jordan tidak ingin 'balas dendam'.
Bibinya mebgatakan, "Jordan benar-benar gadis paling manis di dunia. Dia tidak ingin membalas dendam pada temannya. Namun menurut pendapat saya temannya perlu diberikan pelajaran."
"Temannya bisa membunuhnya, dia bisa saja dipenjara sekarang."
Saudari Jordan, Vanessa, berbicara dengan KOIN di Kanada tak lama setelah insiden itu.
"Saya pikir dia (temannya) mencoba melakukannya dengan bercanda dan tidak berpikir apa yang bisa terjadi," kata Vanessa.
Source | : | mirror.co.uk |
Penulis | : | Adrie Saputra |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR