Israel sesungguhnya sudah sangat gusar dengan larangan dari AS itu karena Iran masih terus saja meluncurkan drone-drone-nya dari Suriah untuk terbang di atas udara Israel.
Dalam kondisi seperti itu lama-kelamaan hubungan antara AS dan Israel pasti akan makin memburuk dan upaya Iran untuk mengadu domba AS-Israel juga akan berhasil.
Jika Israel sampai menyerang Iran, kerugian yang dialami oleh Iran adalah hancurnya instalasi nuklirnya.
Tapi pada saat yang sama, Iran juga memiliki kesempatan meluncurkan rudal-rudal jarak jauhnya ke daratan Israel, termasuk meluncurkan rudal-rudal mematikan yang sudah dikirimkan ke para gerilyawan Hezbollah di Palestina.
Israel sebenarnya tahu bahwa serangan rudal-rudal Iran bisa menghancurkan negaranya.
Oleh karena itu, tanpa dilarang oleh AS, Israel sendiri sebenarnya juga ragu-ragu menyerang Iran.
Dengan kondisi bahwa sesungguhnya Israel ragu-ragu menyerang Iran dan AS sendiri sejatinya juga berusaha menghindari perang dengan Iran, maka posisi Iran benar-benar berada di atas angin.
Tapi yang terpenting melalui manuver kapal-kapal perangnya di Teluk Persia, Iran telah berhasil mengadu domba AS-Israel.
Source | : | BBC.com,Edition.cnn.com,sputniknews.com |
Penulis | : | Agustinus Winardi |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR