Baca juga: Meski Lebih Melelahkan Dibanding Ibu Bekerja, Ibu Rumah Tangga Justru Lebih Bahagia
Studi ini melibatkan lebih dari 4000 orang berusia 18 hingga 94 tahun.
Meskipun begitu, George Mason, seorang profesor lain yang tidak terlibat dalam penelitian ini mengatakan, tidak semua orang yang benci konflik hubungan lebih bahagia ketika single.
Orang-orang yang tidak bisa berdamai dengan konflik cenderung lebih gelisah dan mungkin bisa diuntungkan dengan mengambil konseling.
Discovery mengatakan, studi seperti itu cukup penting mengingat jumlah single meningkat, 51% orang dewasa di Amerika merupakan lajang.
Penelitian sebelumnya mengatakan, orang-orang yang memiliki ketakutan hidup sendiri berakhir pada hubungan buruk pada akhirnya. “Jadi, pada akhirnya, single tidak terlalu buruk juga,” ujar Talal Al Khatib, penulis di Discovery.
Penulis | : | Intisari Online |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR