Intisari-Online.com - Anda tertarik melakukan perencanaan keuangan secara syariah? Tentu saja, cara menyusun rencana keuangan secara syariah berbeda dengan perencanaan keuangan konvensional.
(Salah Kaprah Sarapan Ini Dapat Menaikkan Berat Badan tapi Kita Bisa Memperbaikinya)
Ingat, dalam menyusun perencanaan keuangan secara syariah, Anda harus mendahulukan kebutuhan yang wajib daripada yang sunnah. Ini dia langkah-langkahnya.
Dana darurat
Sama seperti penyusunan rencana keuangan konvensional, dana darurat tetap merupakan prioritas utama untuk dipenuhi. Jadi, sisihkan sebagian penghasilan untuk dana darurat.
(Begini Cara Menyusun Keuangan Secara Syariah)
Seperti biasa, jumlahnya minimal sebesar dua belas bulan pengeluaran untuk yang sudah berkeluarga dan minimal tiga bulan pengeluaran untuk yang masih single.
Menurut Direktur dan Perencana Keuangan dari Tatadana Consulting Tejasari Asad, dalam Islam, kepala keluarga wajib mempersiapkan dana darurat bagi keluarga.
Yang harus diingat, dana darurat ini harus ditempatkan di instrumen syariah, misal tabungan dari bank syariah atau deposito syariah.
Membayar utang
Dalam ajaran Islam, utang adalah sesuatu yang diperbolehkan, namun kalau bisa tidak dilakukan. Menurut ajaran Rasulullah SAW, orang Islam diperbolehkan berutang hanya bila benar-benar membutuhkan atau karena terpaksa.
(Rayani Air, Maskapai Penerbangan Syariah Pertama Milik Malaysia)
Source | : | kontan.co.id |
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR