Jika suku Inca telah mengetahui sifat beracun zat tersebut, para peneliti memiliki hipotesis bahwa zat beracun cinnabar sengaja ditaburkan untuk mencegah penjarahan makam.
Baca Juga: Gagah Berani! Raja Viking Herlaug Pilih Dikubur Hidup-hidup Daripada Dipecundangi Musuh
Tapi juga masih ada spekulasi lain yang memungkinkan terdapatnya taburan cinnabar di sana.
Yakni bahwa cinnabar dianggap sebagi penanda status sosial yang elit atau tinggi.
Gengsi mungkin menjadi alasan atas pasokan cinnabar dan juga barang-barang lain yang dikuburkan bersama kedua gadis itu.
Baca Juga: Mengerikan! Kepala Pembunuh Berantai Ini Dijadikan Mumi dan Dibelah Dua Oleh Dokter
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR