Baca Juga : Masih Ingat Kakek 75 Tahun yang Nikahi Gadis Berusia 25 Tahun? Begini Kondisi Keduanya Sekarang
4. Tsunami Aceh 2004
Gempa berkekuatan 9,3 melanda bawah laut di lepas pantai barat Sumatra pada 26 Desember 2004.
Akibat gempat tersebut menciptakan tsunami dahsyat yang menewaskan orang dari 14 negara terpisah.
Korban tewas keseluruhan diperkirakan antara 230.000 dan 280.000 orang.
Di beberapa tempat, terutama yang paling terpukul di Indonesia, gelombang tsunami mencapai ketinggian 98 kaki (30 meter).
Indonesia memiliki korban tewas tertinggi di negara mana pun, dengan 126.473 orang dinyatakan tewas dan 93.943 orang hilang, menurut angka resmi pemerintah.
Sri Lanka mengikutinya, dengan total 36.594 orang tewas atau hilang.
5. Letusan Gunung Krakatau 1883
Pada tanggal 27 Agustus 1883, bencana mengerikan terjadi di Indonesia, sebuah pristiwa disebut mengguncang dunia.
Hujan abu dan awan panas turun akibat gejolak dari peristiwa gunung Krakatu yang akan meletus.
Sekitar 1000 orang dilaporkan meninggal saat peristiwa tersebut.
Lalu, ketika gunung tersebut meletus setidaknya 3.000 orang meninggal dan tak satupun orang selamat.
Aliran piroklastik menewaskan kurang lebih 1.000 orang di Ketimbang dan di pesisir Sumatera yang berjarak 40 km (25 mi) di sebelah utara Krakatau.
Jumlah korban jiwa yang dicatat oleh pemerintah Indonesia yang saat itu masih bernama Hindia Belanda adalah 36.417.
Namun beberapa sumber menyatakan bahwa jumlah korban jiwa melebihi 120.000.
Kapal-kapal yang berlayar jauh hingga ke Afrika Selatan juga melaporkan guncangan tsunami, dan mayat para korban terapung di lautan berbulan-bulan setelah kejadian.
Kota Merak, Banten luluh lantah oleh tsunami, serta kota-kota di sepanjang pantai utara Sumatera hingga 40 km (25 mi) jauhnya ke daratan.
Akibat letusan Krakatau, pulau-pulau di Kepulauan Krakatau hampir seluruhnya menghilang.
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR