Baca Juga: Mengintip Rumah Ridwan Kamil yang Terbuat dari 30 Ribu Botol Bekas, Harga Sewanya Rp3,5 Juta Sehari
Seorang ahli akan meminta pasien mereka untuk jujur tentang dosa-dosanya yang telah dilakukan kepada mendiang terdahulu.
Praktik pengusiran ini melibatkan mantra, dan doa yang dipanjatkan kepada dewa Shamash.
Shamash adalah dewa matahari Mesopotamia dan juga dewa keadilan.
Dia dipercaya mengunjungi dunia bawah setiap malam setelah matahari terbenam untuk menghakimi yang mati.
Baca Juga: Berasal dari Jarak 3,7 Miliar Tahun Cahaya, Seperti Apa Partikel Hantu yang Terlihat di Antartika?
Cerita Hantu Sebagai Norma Sosial?
Kisah hantu setan dan pengusirannya adalah tema yang banyak ditemukan dari banyak budaya lain di seluruh dunia.
Ide hantu menjadi roh dengan urusan yang belum selesai juga ditemukan di Cina kuno dan Yunani.
Bagi budaya tradisional, hal ini juga dianggap sebagai sumber dari berbagai penyakit sehingga perlu disembuhkan dengan pengusiran hantu.
Di dunia kuno, di mana belum ada ada jaminan sosial memunculkan solusi bagi orang tua agar dapat dirawat di masa tuanya adalah dengan memiliki anak.
Bisa jadi cerita tentang hantu yang datang untuk menghukum kerabat yang lalai atau salah melakukan prosesi pemakaman.
Hal itu untuk tujuan mengutamakan keluarga dan memperlakukan mereka dengan baik semasa hidupnya.
Baca Juga: Tambang Freeport: Sebuah Ironi Perampasan Gunung Suci Milik Suku Amungme
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR