(Video) Rapper Wanita Rayakan Kekebasan Mengemudi di Arab Saudi dan Jadi Langsung Viral

Intisari-Online.com – Seorang penyanyi rap wanita di Arab Saudi jadi viral di negerinya.

Hal ini terjadi setelah video wanita itu sedang menyanyi rap menyebar di media sosial.

Bukan sekadar lagu rap, tapi lirik lagunya untuk merayakan kebebasan bagi para wanita Saudi untuk menyetir mobil sendiri, pada 24 Juni lalu.

Kebebasan mengemudi yang sebelumnya terlarang bagi kaum wanita di negeri tersebut.

Rapper wanita itu bernama Leesa A.

Ia direkam sambil nge-rap di balik kemudi sebuah mobil Hyundai dengan kap terbuka.

Ia menyatakan kesenangannya akan kebebasan mengemudi dirinya dalam lagu yang berjudul ‘We Are Driving’.

“Aku tidak butuh siapa pun untuk mengantarku/Izin mengemudi kupunya,” kata Leesa A di liriknya, yang dilaporkan oleh BBC.

“Aku tidak bercanda, sekarang aku bisa mengemudi sendiri. Kemudi di tanganku, pedal ada di bawah kakiku,” begitu lirik lainnya.

Dilansir dari Rolling Stones, Sabtu (30/6/2018), video Leesa A langsung jadi viral di Arab Saudi.

Video itu telah ditonton lebih dari 1,5 juta warganet di YouTube dan Instagram.

BBC melaporkan, Leesa A hanya punya sedikit follower di media sosialnya sebelum video rap-nya menyebar.

Setelah video itu, ia menjadi terkenal.

Selain rayakan kebebasan mengemudi, rapper wanita itu juga menasihati pengendara wanita lainnya untuk mengencangkan sabuk pengamannya. Begitu laporan dari Gulf News.

“Jangan lupa hari ini adalah hari kesepuluh (dalam kalender Islam) dan ini artinya tidak butuh taksi lagi,” kata Leesa A dalam liriknya.

Seorang pengguna Twitter menulis untuk mendukungnya: “Arab Saudi memberi izin kaum wanita untuk mengemudi dan ini adalah hal pertama yang mereka lakukan.”

Dilaporkan, video Leesa A ini direkam di Maroko karena ia khawatir akan ditangkap bila melakukannya di Arab Saudi.

Sekadar tahu, September 2017 lalu, pemerintah Arab Saudi mengumumkan memberi kebebasan mengemudi kepada kaum wanita Saudi.

Aturan itu berlaku pada Juni 2018 ini dan disambut oleh kaum wanita di sana.