Intisari-Online.com – Pada hari Sabtu (23/6/2018), Swiss meraih kemenangan penting atas Serbia dalam lanjutan pertandingan Grup E Piala Dunia 2018.
Mereka berhasil menang dengan skor 2-1.
Kedua gol tersebut dicetak oleh Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri.
Namun setelah pertandingan tersebut, FIFA tengah menyelediki atas pertandingan tersebut.
Hal itu dikarenakan kedua pemain yang menyetak gol, Xhaka dan Shaqiri, merayakan gol mereka dengan membuat sebuah aksi yang diduga merupakan hal berbau politik.
Baca juga: Harga Tiket Piala Dunia 2018 Tembus Rp14,7 Juta tapi Ada juga yang Cuma Rp286 Ribu
Dalam berbagai foto yang diunggah media, terlihat baik Xhaka dan Shaqiri membuat gerakan ‘elang berkepala dua’ yang mencerminkan bendera Albania.
Diketahui Shaqiri lahir di kota Gjilan di Kosovo, bekas provinsi Serbia yang mendeklarasikan kemerdakaan pada tahun2008. Namun Serbia tidak mengakui kemerdakan dan hubungan dengan Kosovo tetap tegang hingga hari ini.
Shaqiri bersama keluarganya pindah ke Swiss.
Sementara orangtua Xhaka berasal dari Kosovo dan mereka berasal dari Albania. Bahkan saudaranya bermain untuk timnas Albania.
Nah, selebrasi yang dilakukan keduanya diklaim bisa memicu ketegangan politik di Balkan.
Sehingga, FIFA pun melakukan penyelidikan atas potensi pelanggaran peraturan pesan politik.
“Komite disiplin FIFA telah membuka proses disipliner melawan pemain Swiss, Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri, atas perayaan gol mereka selama pertandingan Swiss vs Serbia."
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR